PENGARUH PEMBERIAN TEMULAWAK (Curcuma xanthorrhiza Roxb) DAN KOMBINASI VITAMIN C DENGAN VITAMIN E TERHADAP BOBOT BEBERAPA ORGAN DALAMAYAMBROILER YANG MENGALAMI STRES PANAS

Main Author: ERIK, FERNANDES
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/5519/1/993.pdf
http://scholar.unand.ac.id/5519/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian temulawak (Curcuma xanthorrhizar Roxb) dan kombinasi Vitamin C dan vitamin E terhadap bobot relatif hati, bursa fabrisius dan limpa broiler yang mengalami stres panas. Pada penelitian ini digunakan ternak sebanyak 135 ekor ayam broiler yang berumur 2 minggu dengan berat badan relatif sama yang diambil dari 200 ekor ayam yang dipelihara sebelumnya. Rancangan yang digunakan adalah RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan pola factorial 3 x 3 ( 3 level temulawak dan 3 level vitamin C dan vitamin E) dengan masing-masing 3 ulangan. Tiap ulangan dihuni 5 kor ayam. Perlakuan adalah : Faktor A pemberian Temulawak ( 0 , 0,5 dan 1 %), Faktor B pemberian vitamin C dan vitamin E (0 , 125 dan 250 ppm). Peubah yang diamati adalah Bobot relatif Hati, Bobot relatif Bursa fabrisius dan Bobot relatif limpa. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa pengaruh pemberian temulawak (Curcuma Xanthorrhiza Roxb) dan kombinasi vitamin C dengan vitamin E tidak berbeda nyata (P>0,05%) terhadap bobot beberapa organ dalam ayam broiler (bobot relatif Hati, Bursa Fabrisius dan limpa) yang mengalami stres panas. Dari hasil penelitian ini disimpulkan pemberian temulawak dan kombinasi Vitamin C dengan Vitamin E tidak memberikan pengaruh yang nyata terlihat pada bobot relatif hati, bursa fabrisius dan limpa pada ayam broiler yang mengalami stres panas. Kata kunci : Stres panas, Temulawak, Vitamin C, Vitamin E, Organ Dalam, Ayam broiler.