FENOMENA IJIME DALAM NOVEL MAJUTSU WA SASAYAKU KARYA MIYABE MIYUKI; TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA

Main Author: NENSY, FINEZA RUSSILIN
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/5066/1/201406111031th_lengkap.pdf
http://scholar.unand.ac.id/5066/
Daftar Isi:
  • Ijime adalah sebuah tindakan yang dilakukan secara bersama dalam sebuah kelompok siswa yang bertujuan untuk mempermalukan atau menyiksa siswa tertentu secara psikologi atau mental, secara verbal, ataupun secara fisik. Di Jepang, tidak jarang kasus ijime berakhir dengan kematian. Penelitian ini membahas fenomena ijime yang terjadi dalam novel Majutsu Wa Sasayaku yang menggunakan latar waktu tahun 1980-an. Topik pada penelitian ini membahas tentang ijime yang terjadi di Jepang, maka dari itu penulis menggunakan pendekatan sosiologi sastra, karena sosiologi sastra merupakan cabang penelitian sastra yang bersifat reflektif, melihat sastra sebagai cermin kehidupan masyarakat. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif analisis, sedangkan untuk menjawab permasalahan penelitian penulis menggunakan teori Ian Watt mengenai sastra sebagai cerminan kondisi sosial budaya masyarakat. Hasil dari penelitian ini, diperoleh kesimpulan bahwa Novel Majutsu Wa Sasayaku yang menggunakan latar waktu tahun 1980-an, mengangkat masalah fenomena Ijime yang merupakan refleksi dari fenomena ijime yang terjadi pada kehidupan sosial nyata masyarakat Jepang pada tahun 1980-an. Adapun ijime yang terdapat dalam novel ini meliputi ijime secara fisikal, verbal, dan sosial. Sedangkan ijime-cyber tidak ditemukan dalam data.