PERBANDINGAN KEDALAMAN PROBING GINGIVA PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE 2 TERKONTROL DENGAN TIDAK TERKONTROL
Main Author: | ADRIAN, TRIANDHIKA BOER |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/481/1/201508031229rd_skripsi%20lengkap%20upload.pdf http://scholar.unand.ac.id/481/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang : penyakit diabetes mellitus tipe 2 merupakan penyakit dengan prevalensi tertinggi di seluruh dunia. Salah satu manifestasi oral diabetes mellitus adalah penyakit periodontal. Tujuan : untuk mengetahui perbedaan kedalaman probing gingival pada penderita diabetes mellitus tipe 2 terkontrol dengan tidak terkontrol. Metode : penelitian ini dilakukan terhadap 84 orang penderita diabetes mellitus tipe 2 yang dipilih berdasarkan teknik aksidental random sampling. Dilakukan probing dengan teknik walking pada gigi indeks yaitu gigi 16, 21, 24, 36, 41, 44. Analisis data menggunakan uji statistic T-test dengan nilai p<0,05 sebagai batas derajat kepercayaan. Hasil : dari 84 sampel dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok terkontrol dan tidak terkontrol, didapat rata-rata kedalaman probing pada penderita diabetes mellitus tipe 2 terkontrol 3,57 mm dengan persentase 42,9% untuk kedalaman 3 mm dan 57,1% untuk kedalaman 4 mm, sedangkan rata-rata kedalaman probing pada pasien tidak terkontrol 4,52 mm dengan persentase 47,6% untuk kedalaman 4 mm dan 52,4% untuk kedalaman 5 mm. dilakukan perbandingan pada dua kelompok di atas dan didapat nilai p = 0,000. Kesimpulan : terdapat perbedaan yang bermakna dari perbandingan kedalaman probing gingival pada penderita diabtes mellitus tipe 2 terkontrol dengan tidak terkontrol. Kata Kunci : kedalaman probing gingival, diabetes mellitus tipe 2