VIRULENSI BEBERAPA ISOLAT Beauveria bassiana (Bals.) TERHADAP KEPIK KUBIS Eurydema pulchrum (Westw.) (Hemiptera:Pentatomidae)
Main Author: | SUHRIANI, SUHRIANI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/38332/1/COVER%20DAN%20ABSTRAK.pdf http://scholar.unand.ac.id/38332/2/BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf http://scholar.unand.ac.id/38332/3/KESIMPULAN.pdf http://scholar.unand.ac.id/38332/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://scholar.unand.ac.id/38332/5/FULL%20TEKS.pdf http://scholar.unand.ac.id/38332/ |
Daftar Isi:
- Kepik kubis (Eurydema pulchrum Westw.) salah satu hama tanaman kubis. Eurydema pulchrum dapat dikendalikan dengan Beauveria bassiana (Bals.). Penelitian bertujuan untuk mendapatkan isolat jamur B. bassiana yang lebih virulen terhadap E. pulchrum. Penelitian telah dilakukan di Laboratorium Pengendalian Hayati Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Andalas Padang dari bulan Oktober sampai Desember 2017. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan (kontrol, BbKT2B2.2; BbTD3.1.2; BbKA1.2 dan BbWS) dan 4 ulangan. Masing-masing ulangan terdiri dari 10 ekor nimfa instar IV E. pulchrum. Suspensi isolat B. bassiana konsentrasi 〖10〗^8 konidia/ml diinokulasikan pada nimfa instar IV E. pulchrum. Data diperoleh dari hasil pengamatan mortalitas nimfa, persentase imago terbentuk, jumlah telur yang dihasilkan dan masa praoviposisi dan oviposisi. Data tersebut dianalisis menggunakan sidik ragam, apabila berbeda nyata dilanjutkan dengan uji Least Significant Different (LSD) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa isolat B. bassiana yang lebih virulen terhadap E. pulchrum adalah isolat yang berasal dari walang sangit (BbWS) dengan mortalitas sebesar 82.50% dan nilai LT_50 selama 4.14 hari. Persentase imago terbentuk 12.50% dan rata-rata telur yang dihasilkan sebanyak 19.75 butir. Kata Kunci: Beauveria bassiana, Eurydema pulchrum, Isolat, Virulensi.