HUBUNGAN KONSUMSI FAST FOOD DAN AKTIVITAS FISIK DENGAN USIA MENARCHE PADA SISWI MTSN MODEL PADANG DAN SMPN 16 MODEL PADANG TAHUN 2018
| Main Author: | Fitri, Nia |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/37659/1/FAKULTAS%20KESEHATAN%20MASYARAKAT.pdf http://scholar.unand.ac.id/37659/2/BAB%20I.pdf http://scholar.unand.ac.id/37659/3/BAB%20PENUTUP%20SARAN.pdf http://scholar.unand.ac.id/37659/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://scholar.unand.ac.id/37659/5/SKRIPSI%20FITRI%20NIA.pdf http://scholar.unand.ac.id/37659/ |
Daftar Isi:
- Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konsumsi zat gizi fast food dan aktivitas fisik dengan usia menarche siswi di MTsN Model Padang dan SMPN 16 Padang tahun 2018. Metode Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study. Tempat penelitian di MTsN Model Padang dan SMPN 16 Padang. Jumlah responden penelitian ini adalah 159 orang. Pengambilan data primer dilakukan dengan cara wawancara, angket dan pengukuran status gizi. Analisis data yang dilakukan adalah analisis univariat, bivariat (uji chi-square) dan multivariat (regresi logistic berganda dengan model faktor risiko). Hasil Hasil penelitian ini menunjukkan sebanyak 76,7% siswi mengalami menarche normal dengan rata-rata usia 12,60±0,70 tahun. Variabel yang memiliki hubungan yang bermakna dengan usia menarche adalah asupan protein (p=0,0001), asupan lemak (p=0,0001), frekuensi konsumsi fast food (p=0,0001), dan aktivitas fisik (p=0,041). Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara asupan energy dan karbohidrat fast food . Hasil uji multivariate didapatkan usia menarche ibu merupakan confounding variabel asupan energy fast food (OR= 2,608), karbohidrat fast food (OR=2,286), frekuensi konsumsi fast food (OR=12,386) dan aktivitas fisik (OR= 3,238). Variabel status gizi tidak memiliki efek confounding dalam penelitian ini. Kesimpulan Kesimpulan penelitian ini terdapat hubungan antara asupan protein fast food, lemak fast food, dan frekuensi konsumsi fast food serta aktivitas fisik dengan usia menarche. Usia menarche ibu merupakan variabel confounding. Saran bagi pihak sekolah adalah bekerja sama dengan Universitas (Fakultas Kesehatan Masyarakat) untuk mengadakan penyuluhan rutin terkait dengan kesehatan remaja terutama kesehatan reproduksi. Saran bagi responden untuk mengurangi konsumsi fast food ≤2 kali seminggu dengan 1-2 jenis fast food dan meningkatkan aktivitas fisik dengan melakukan olahraga sekurangnya 3-4 kali seminggu. Kata Kunci : Konsumsi fast food, Aktivitas Fisik, dan Usia Menarche