Daftar Isi:
  • Air Minum Isi Ulang (AMIU) merupakan salah satu alternatif pemenuhan kebutuhan air minum masyarakat. Banyak masyarakat yang menggunakan AMIU, meskipun kualitas AMIU tersebut masih diragukan terutama dilihat dari segi kontaminasi biologi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kandungan Total Bakteri Koliform pada AMIU di Kecamatan Kuranji Kota Padang. Sampel diambil dari air baku dan air setelah produksi di 15 DAMIU dengan frekuensi pengambilan sebanyak dua kali. Sampel dianalisis dengan metode Most Probable Number (MPN) dan hasilnya dianalisis dengan SPSS menggunakan uji Analysis Of Variance (ANOVA). Hasil penelitian didapatkan bahwa 9 DAMIU yang kualitas air minum setelah produksinya tidak memenuhi persyaratan uji mikrobiologis sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan RI No 492/MENKES/PER/IV/2010. Dari penelitian ini menunjukkan bahwa sinar ultraviolet dan pH berpengaruh terhadap konsentrasi total bakteri koliform pada air setelah produksi. Hal ini terbukti dengan nilai sig < α dan F hitung > F tabel. Nilai signifikansi yang digunakan yaitu 0,05 dan nilai F tabel 4,67. Kata Kunci: Air Minum Isi Ulang (AMIU), Total Bakteri Koliform, Most Probable Number, Kuranji