Pengaruh Faktor Meteorologi dan Karakteristik Lalu Lintas Terhadap Disersi Konsentrasi Particulate Matter 10 (PM10) Pada Udara Roadside Malam Hari di Kota Padang
| Main Author: | Suci, Mutiara Yardi |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/35743/1/COVER%20%2B%20ABSTRAK.pdf http://scholar.unand.ac.id/35743/2/BAB%20I.pdf http://scholar.unand.ac.id/35743/3/BAB%20V.pdf http://scholar.unand.ac.id/35743/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://scholar.unand.ac.id/35743/5/PERFECT.pdf http://scholar.unand.ac.id/35743/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsentrasi PM10 pada udara roadside malam hari, hubungannya dengan kondisi meteorologi, karakteristik lalu lintas dan perbedaan konsentrasi PM10 antara siang hari dan malam hari di Kota Padang. Metode analisis PM10 adalah gravimetri. Sampling dilakukan di 4 titik pemantauan yaitu Jl. Jend. A. Yani (0o), Jl. Andalas (30)o, Jl. Prof. Dr. Hamka (60o) dan Jl.Jend. Sudirman (90o). Hasil pengukuran menunjukkan konsentrasi PM10 tertinggi berada di Jl. Prof. Dr. Hamka (148,360 ug/Nm3), diikuti oleh Jl. Jend. Sudirman (114,023 ug/Nm3), Jl. Andalas (92,305 ug/Nm3) dan Jl. Jend. A. Yani (52,795 ug/Nm3). Dari keempat lokasi pengukuran dapat diketahui bahwa konsentrasi PM10 berada di bawah baku mutu PP No. 41 Tahun 1999. Analisis statistik menggunakan uji korelasi, regresi dan validasi. Uji validasi menunjukkan bahwa F hitung<F tabel sehingga model persamaan yang didapatkan adalah signifikan. Penurunan konsentrasi PM10 pada volume lalu lintas dari α = 90° ke 60° sebesar 5,79%, α = 90° ke 30° sebesar 13% dan α = 90° ke 0° sebesar 49,78%. Penurunan konsentrasi PM10 pada kepadatan lalu lintas dari α = 90° ke 60° sebesar 3,98%, α =90° ke 30° sebesar 16,04% dan α = 90° ke 0° sebesar 50,69%. Perbandingan konsentrasi antara siang hari dan malam hari menyatakan bahwa konsentrasi pada siang hari lebih tinggi daripada malam hari. Kata kunci: particulate matter 10 (PM10), roadside, karakteristik lalu lintas,dispersi, validasi