PENGARUH SUPLEMENTASI ZINC TERHADAP KADAR MMP-8 PADA TIKUS WISTAR JANTAN DENGAN PERIODONTITIS

Main Author: Tasha, Octaricha
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/35351/1/Abstrak.pdf
http://scholar.unand.ac.id/35351/2/Bab%201.pdf
http://scholar.unand.ac.id/35351/3/Bab%207.pdf
http://scholar.unand.ac.id/35351/4/Daftar%20Pustaka.pdf
http://scholar.unand.ac.id/35351/5/Tugas%20Akhir%20Full%20Text.pdf
http://scholar.unand.ac.id/35351/
Daftar Isi:
  • Periodontitis merupakan penyakit paling prevalen ke-enam di dunia dengan prevalensi sebanyak 11,2% dan sekitar 743 juta individu terjangkit. Biomarker inflamasi salah satunya adalah MMP-8 dan merupakan jenis MMP yang paling banyak ditemukan pada penyakit periodontal. Zinc berperan sebagai inhibitor MMP-8. Kondisi ini mengakibatkan zinc menjadi alternatif dalam penggunaan obat untuk menghambat produksi MMP. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan kadar MMP-8 dalam saliva tikus sehat dengan tikus periodontitis serta perbedaan kadar MMP-8 dalam saliva tikus periodontitis dengan suplementasi zinc dengan tikus tanpa asupan zinc. Penelitian dilakukan dengan jumlah sampel 30 ekor tikus wistar jantan sebanyak tiga kelompok yaitu kelompok kontrol, kelompok periodontitis tanpa suplementasi zinc, dan kelompok periodontitis dengan suplementasi zinc. Spesimen saliva tiap kelompok dikumpulkan, kadar MMP-8 diperiksa menggunakan ELISA. Hasil diukur dengan uji one-way ANOVA, dan didapatkan kadar MMP-8 saliva pada tikus kelompok kontrol dengan (x ) ̅±SD = 323,74 ± 135,08; kelompok periodontitis tanpa suplementasi zinc dengan (x ) ̅±SD = 1246, 07 ± 593,18; dan kelompok periodontitis dengan suplementasi zinc (x ) ̅±SD = 407,30 ± 240,45. Kesimpulan penelitian ini adalah pemberian suplementasi zinc dapat menekan produksi MMP-8 pada penyakit periodontitis. Kata kunci: MMP-8, saliva, zinc, tikus wistar, periodontitis