PENGARUH PENGGUNAAN BUNGKIL INTI SAWIT FERMENTASI DENGAN Lentinus edodes DALAM RANSUM TERHADAP PERFORMA PUYUH PETELUR

Main Author: Arifki, Ananda Putra
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/35314/1/COVER.pdf
http://scholar.unand.ac.id/35314/2/BAB%20I.pdf
http://scholar.unand.ac.id/35314/4/BAB%20V.pdf
http://scholar.unand.ac.id/35314/5/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://scholar.unand.ac.id/35314/7/SKRIPSI%20BIS%20LE%202018.pdf
http://scholar.unand.ac.id/35314/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan level penggunaan bungkil inti sawit (BIS) fermentasi dengan Lentinus edodes (BISF) dalam ransum terhadap performa puyuh petelur. Penelitian ini menggunakan 200 ekor puyuh petelur strain Coturnix coturnix japonica . Penelitian ini menggunakan metode eksperimen yang dirancang dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 Perlakuan dan 4 ulangan. Penggunaan adalah : A : 0% BISF, B : 10% BISF, C : 15% BISF, D : 20% BISF, dan E : 25% BISF. Parameter yang diukur yaitu konsumsi ransum (g/ekor/hari), produksi telur harian(%), berat telur(g/butir), massa telur(g/ekor/hari), konversi ransum. Hasil analisis keragaman menunjukan bahwa penggunaan bungkil inti sawit fermentasi dengan Lentinus edodes, memberikan pengaruh yang berbeda tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi ransum, produksi telur harian, berat telur, massa telur dan konversi ransum. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu penggunaan bungkil inti sawit fermentasi dengan Lentinus edodes dapat digunakan sampai level 25% dalam ramsum puyuh petelur. Pada kondisi ini diperoleh konsumsi ransum 21,83 g/ekor, produksi telur harian 72,59(%), berat telur 10,18 g/butir, massa telur 7,39 g/ekor/hari, dan konversi ransum 2,96. Kata Kunci : Bungkil inti sawit, fermentasi, Lentinus edodes, performa puyuh petelur.