Daftar Isi:
  • Tujuan Penelitian Mentawai merupakan salah satu daerah di Indonesia yang sangat rawan bencana, pada keadaan bencana rumah sakit memegang peranan yang sangat penting, namun RSUD Mentawai belum memiliki fasilitas yang cukup. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kesiapan RSUD Mentawai dalam penanggulangan bencana gempa bumi dan tsunami tahun 2018. Metode Jenis penelitian adalah kualitatif dengan teknik purposive sampling. Informan berjumlah 6 orang. Pengumpulan data dengan cara wawancara mendalam, telaah dokumen, dan observasi. Pengolahan data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Analisis data menggunakan teknik analisis isi dengan triangulasi sumber dan triangulasi metoda. Hasil Dari aspek input kebijakan sudah ada, tenaga sudah mencukupi meskipun belum mempunyai dokter ortopedi, dana tidak tersedia, sarana prasarana belum tersedia dalam keadaan cukup, masih dibutuhkan tandu dan tenda. Aspek process perencananaan tidak dilakukan dengan baik, pengorganisasian sudah ada tim reaksi cepat (TRC) tapi tidak melakukan simulasi gempa bumi dan tsunami, struktur organisasi belum dalam bentuk bagan, pelaksanaannya manajemen sangat mendukung dan pelayanan medis sudah mendukung, rumah sakit tidak melakukan kegiatan penanggulangan bencana, pengawasan sifatnya pengawasan informal. Aspek output rumah sakit belum siap secara penuh dalam penanggulangan bencana gempa bumi dan tsunami. Kesimpulan Dari segi input (kebijakan, sumber daya manusia, sarana prasarana, dana) rumah sakit sudah siap, dari segi proses (perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan) rumah sakit belum siap, dari segi output rumah sakit belum siap sepenuhnya dalam penanggulangan bencana gempa bumi dan tsunami. Disarankan agar dibentuk Hospital Disaster Plan (HDP) di rumah sakit sesuai permenkes. Daftar Pustaka : 65 (1996-2017) Kata Kunci : Kesiapan Rumah Sakit, Gempa Bumi dan Tsunami