KEPADATAN POPULASI DAN STRUKTUR KELOMPOK SIMAKOBU (Simias concolor Miller, 1903) DI TAMAN NASIONAL SIBERUT BAGIAN SELATAN KEPULAUAN MENTAWAI

Main Author: Fauzi, Fauzi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/31364/1/Cover%20dan%20Abstrak.pdf
http://scholar.unand.ac.id/31364/2/BAB%20I%20%28Pendahuluan%29.pdf
http://scholar.unand.ac.id/31364/3/BAB%20V%20%28Penutup%29.pdf
http://scholar.unand.ac.id/31364/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://scholar.unand.ac.id/31364/5/Skripsi%20Fauzi%202017%20Full%20Text.pdf
http://scholar.unand.ac.id/31364/
Daftar Isi:
  • Simakobu (Simias concolor) merupakan salah satu primata endemik kepulauan Mentawai. Kerusakan habitat dan perburuan menyebabkan penurunan populasi simakobu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepadatan populasi dan struktur kelompok simakobu di Taman Nasional Siberut bagian Selatan. Penelitian ini menggunakan metode garis transek (line transect sampling method). Terdapat 4 kelompok yang ditemukan pada luas area pengamatan 313 ha. Perjumpaan simakobu sebanyak empat kelompok. Kepadatan populasi simakobu di Taman Nasional Siberut bagian Selatan sebesar 3,19 individu/km2. Struktur kelompok terdiri dari 1-3 individu dewasa (adult) dan 1-2 individu remaja (juvenil). Jumlah perjumpaan simakobu yang sedikit disebabkan oleh sedikitnya populasi simakobu di Taman Nasional Siberut bagian Selatan. Upaya konservasi di Taman Nasional Siberut khususnya bagian Selatan harus ditingkatkan, guna mempertahankan populasi simakobu. Kata kunci : Simias concolor, line transect, kepadatan populasi