PENGARUH TINGGI DAN WAKTU PEMOTONGAN BATANG PADI SISA PANEN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN PADI SAWAH (Oryza sativa L.) SISTEM RATUN

Main Author: Rizki, Tazkiyati Nafs Lida
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/30500/3/ABSTRAK%20KOLOM.pdf
http://scholar.unand.ac.id/30500/1/BAB%20I%20PENDAHULUAN.pdf
http://scholar.unand.ac.id/30500/2/BAB%20V%20KESIMPULAN%20DAN%20SARAN.pdf
http://scholar.unand.ac.id/30500/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://scholar.unand.ac.id/30500/5/SKRIPSI%20FULL%20TEXT.pdf
http://scholar.unand.ac.id/30500/
Daftar Isi:
  • Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian, Universitas Andalas, dari bulan Desember 2016 sampai bulan April 2017. Tujuannya untuk mendapatkan tinggi dan waktu pemotongan batang padi sisa panen yang terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman padi sawah sistem ratun. Penelitian menggunakan metode percobaan dengan Rancangan Acak Lengkap berpola faktorial 2 faktor sebanyak 3 ulangan. Faktor pertama adalah tinggi batang padi sisa panen 4 taraf (1, 3, 5 dan 7 cm) dan faktor kedua adalah waktu pemotongan batang padi sisa panen 4 taraf (0, 3, 6 dan 9 HSP). Data dianalisis secara statistik dengan uji F pada taraf nyata 5 % dilanjutkan dengan uji DNMRT pada taraf 5%. Parameter yang diamati adalah jumlah tunas ratun yang muncul dari buku batang di atas permukaan tanah, jumlah tunas ratun yang muncul dari buku batang di bawah permukaan tanah, jumlah tunas ratun per rumpun, tinggi tanaman, jumlah anakan per rumpun, jumlah anakan produktif per rumpun, panjang malai per rumpun, jumlah gabah total per malai, jumlah gabah isi per malai, jumlah gabah hampa per malai, bobot 1000 butir dan hasil tanaman per rumpun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah tunas ratun yang muncul dari buku batang di bawah permukaan tanah yang paling banyak terdapat pada batang padi sisa panen setinggi 7 cm dengan waktu pemotongan 9 HSP. Jumlah tunas ratun per rumpun yang paling banyak terdapat pada batang padi sisa panen setinggi 7 cm dengan waktu pemotongan 0 HSP. Jumlah gabah total per malai dan jumlah gabah isi per malai yang paling banyak terdapat pada batang padi sisa panen setinggi 3 cm dengan waktu pemotongan 3 HSP. Kata kunci: Padi, Ratun, RAL, Faktorial, Tinggi batang padi sisa panen, Waktu pemotongan