Pengaruh Perbedaan Persentase Ampas Pengolahan Gambir dan Serat Tandan Kosong Kelapa Sawit terhadap Sifat Papan Partikel Tanpa Perekat

Main Author: sri, muryati
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/29500/1/cover%20dan%20abstrak.pdf
http://scholar.unand.ac.id/29500/2/BAB%20I.pdf
http://scholar.unand.ac.id/29500/3/BAB%20V.pdf
http://scholar.unand.ac.id/29500/4/DAFTAR%20PUSTAK.pdf
http://scholar.unand.ac.id/29500/5/Skripsi%20full%20text.pdf
http://scholar.unand.ac.id/29500/
Daftar Isi:
  • Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan perbandingan terbaik dari persentase Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) dan ampas pengolahan gambir dalam menghasilkan papan partikel berdasarkan sifat fisik dan mekanis. TKKS menjadi bahan utama pembuatan papan partikel karena kandungan selulosa yang tinggi. Dalam pembuatan papan partikel ditambahkan ampas pengolahan gambir sebagai agent perekat. Metodologi penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan lima perlakuan dan tiga kali ulangan. Perbandingan ampas pengolahan gambir dan serat TKKS dalam penelitian ini adalah: A (0%: 100%), B (5%: 95%), C (10%: 90%), D (15% : 85%), Dan E (20%: 80). Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan ANOVA, jika hasilnya berbeda nyata, dilakukan uji DNMRT dengan tingkat signifikan 5%. Pengujian fisik meliputi: uji kerapatan, uji kadar air, uji daya serap air dan uji pengemangan tebal. Pengujian mekanis meliputi: uji MOR, uji keteguhan tekan sejajar permukaan dan uji keteguhan rekat internal. Berdasarkan hasil penelitian perlakuan terbaik diperoleh pada perlakuan E. Karakteristik fisik papan adalah kerapatan: 0,77 g/cm3, kadar air: 12,60%, daya serap air: 165,78%, dan pengembangan tebal: 63,87%. Karakteristik mekanik papan meliputi MOR: 53,13 kg / cm2, keteguhan tekan sejajar permukaan: 17,68 kg/cm2 dan keteguhan rekat internal: 1,56 kg/cm2. Kata kunci: Papan Partikel, Ampas Pengolahan Gambir, TKKS