POLA BAKTERI DAN SENSITIVITASNYA TERHADAP ANTIBIOTIK PADA RINOSINUSITIS KRONIS DI BAGIAN THT-KL RUMAH SAKIT UMUM PUSAT Dr. M. DJAMIL PADANG
Main Author: | Irfani, Rahmi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/28732/6/1.%20Abstrak.pdf http://scholar.unand.ac.id/28732/7/2.%20BAB%20I%20Pendahuluan.pdf http://scholar.unand.ac.id/28732/3/3.%20BAB%20VII%20Kesimpulan.pdf http://scholar.unand.ac.id/28732/4/4.%20Daftar%20Pustaka.pdf http://scholar.unand.ac.id/28732/5/5.%20Skripsi%20%28full%29.pdf http://scholar.unand.ac.id/28732/ |
Daftar Isi:
- Rinosinusitis merupakan penyakit yang sering ditemukan dan dianggap sebagai salah satu penyebab gangguan kesehatan tersering di dunia. Rinosinusitis kronis adalah peradangan pada mukosa hidung dan sinus paranasalis yang berlangsung lebih dari 12 minggu. Pola bakteri dan kepekaannya terhadap terapi antibiotik dapat berubah karena banyaknya bakteri yang resisten terhadap antibiotik tertentu. Penelitian ini dilakukan dengan cara deskriptif retrospektif dengan menggunakan data rekam medik pasien rinosinusitis kronis yang akan dilaksanakan operasi BSEF dari Januari-Desember 2016. Sampel diambil menggunakan teknik total sampling. Analisis data dilakukan menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian didapatkan 42 sampel yang memenuhi kriteria inklusi. Jenis bakteri terbanyak yang ditemukan adalah Staphylococcus aures (50%) dan yang paling sedikit adalah S. mercescens (2.5%). Bakteri lain yang ditemukan adalah Klebsiella pneumonia (16.7%), Staphylococcus epidermidis (11.5%), Streptococcus α-hemoliticus (4.7%), Acinetobacter baumanii (4.7%), MRSA (4.7%), and Pseudomonas aeroginosa (4.7%). Bakteri yan ditemukan memiliki resistensi yang tinggi terhadap Amoxicillin dan Ampicillin dan sensitivitas yang tinggi terhadap Cefoperazone. Kata Kunci: Rinosinusitis Kronis, Bakteri, Antibiotik, Sensitivitas.