STUDI ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT DI KAWASAN WISATA MUSIDUGA SUMATERA BARAT
Main Author: | ADEK ADI, PUTRA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/2832/1/1040.pdf http://scholar.unand.ac.id/2832/ |
Daftar Isi:
- Studi etnobotani mengenai tumbuhan obat di Nagari Muaro, Silokek dan Durian Gadang (MUSIDUGA), Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat telah dilakukan pada bulan Oktober 2014 sampai April 2015. Penelitian ini menggunakan metode survei, wawancara dan pengoleksian langsung di lapangan. Identifikasi jenis tumbuhan dilakukan di Herbarium Universitas Andalas (ANDA). Nilai Manfaat tumbuhan ditentukan dengan rumus Nilai Guna (UV). Tingkat kesamaan jenis antara tiga lokasi penelitian yang menggunakan tumbuhan obat ditentukan dengan rumus Indeks Kesamaan jenis Sorensen. Hasil penelitian didapatkan 100 jenis tumbuhan obat yang tergabung dalam 45 famili untuk mengobati 22 macam penyakit. Tumbuhan sidingin (Bryophyllum pinnatum) merupakan tanaman yang paling banyak digunakan untuk mengobati penyakit (UV = 0.192). Nilai indeks kesamaan jenis tumbuhan yang tertinggi terdapat pada Nagari Silokek dan Durian Gadang (IS = 43%) sedangkan indeks kesamaan terendah terdapat pada Nagari Muaro dengan Durian Gadang (IS = 25%). Kata kunci : Bryophyllum pinnatum, Musiduga, tumbuhan obat, Use Value,