Korelasi Antara Rasio Neutrofil Limfosit Dengan Syntax Score Pada Pasien Angina Pektoris Stabil Yang Menjalani Angiografi Koroner

Main Author: Deddy, Kurniawan Jahja
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/264/1/201507220903nd_tesis%20deddykj.pdf
http://scholar.unand.ac.id/264/
Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Penanda inflamasi dari aterosklerosis dapat ditemukan didalam sirkulasi. Rasio antara jumlah neutrofil dengan limfosit atau yang dikenal dengan rasio neutrofil limfosit (RNL) telah muncul sebagai penanda inflamasi baru untuk prediktor derajat keparahan penyakit arteri koroner. Syntax score merupakan sarana yang digunakan untuk menilai kompleksitas dari penyakit arteri koroner secara angiografik. Korelasi antara rasio neutrofil limfosit dengan syntax score belum diketahui secara jelas. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian analitik korelatif dengan desain potong lintang. Subjek penelitian adalah semua pasien dengan angina pektoris stabil yang dilakukan pemeriksaan angiografi koroner yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pengambilan sampel dan penghitungan rasio neutrofil limfosit dilakukan sebelum angiografi koroner dan syntax score dihitung menggunakan kalkulator syntax score versi 2.1. Uji analisis yang digunakan untuk menilai korelasi rasio neutrofil limfosit dengan syntax score yaitu menggunakan uji korelasi pearson. Hasil Penelitian: Didapatkan 24 pasien dengan angina pektoris stabil yang memenuhi kriteria ekslusi dan inklusi yang menjalani angiografi koroner. Rerata rasio neutrofil limfosit adalah 2,08 ± 0,97 dan rerata syntax score adalah 26,12 ± 10,13. Terdapat korelasi positif yang tidak signifikan antara rasio neutrofil limfosit dengan syntax score (r = 0,126 dan p = 0,557). Kesimpulan: Rasio neutrofil limfosit mempunyai korelasi lemah yang tidak signifikan dengan syntax score pada pasien angina pektoris stabil yang menjalani angiografi koroner. Kata Kunci: Rasio neutrofil limfosit, syntax score, angina pektoris stabil