Daftar Isi:
  • Biofilm merupakan suatu lapisan matriks ekstraseluler yang dihasilkan Pseudomonas aeruginosa yang berperan dalam meningkatkan angka kejadian resistensi antibiotik. Gambir terstandarisasi adalah bahan alami yang mengandung katekin >90%. Katekin merupakan golongan flavonoid yang telah terbukti memiliki aktivitas antibiofilm. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas gambir terstandarisasi sebagai antibiofilm pada bakteri P. aeruginosa penghasil biofilm. Penelitian ini mengunakan metode Microtitter Plate Biofilm Assay dengan Rancangan Acak Lengkap. Sampel yang digunakan yaitu P. aeruginosa penghasil biofilm. Perlakuan berupa penambahan gambir terstandarisasi dengan konsentrasi 0,5 mg/ml, 1 mg/ml, 2 mg/ml, 4 mg/ml, 8 mg/ml, 16 mg/ml dan kontrol negatif. Aktivitas gambir terstandarisasi yang diukur dalam penelitian ini adalah nilai absorbansi pertumbuhan bakteri dan pembentukan biofilm. Nilai absorbansi diukur menggunakan sfektrofotometer pada panjang gelombang 650 nm. Hasil penelitian menunjukan bahwa gambir terstandarisasi dapat menghambat secara signifikan pertumbuhan bakteri pada rentang konsentrasi 4 mg/ml - 16 mg/ml dengan minimum inhibitory concentration (MIC) 16 mg/ml dan pembentukan biofilm P. aeruginosa pada rentang konsentrasi 0,5 mg/ml - 4 mg/ml dengan minimum biofilm eradication concentration (MBEC) sebesar 0,5 mg/ml. Kesimpulan penelitian ini adalah gambir terstandarisasi dapat menghambat pertumbuhan bakteri dan pembentukan biofilm P. aeruginosa. Kata kunci : Biofilm, Gambir terstandarisasi, Pseudomonas aeruginosa