PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP MAHASISWA AKIBAT KECELAKAAN BUS KAMPUS UNIVERSITAS ANDALAS(STUDI KASUS: KECELAKAAN BUS KAMPUS UNAND)
| Main Author: | RIMA, ANATASIA |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
universitas andalas
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/24093/1/COVER%20dan%20ABSTRAK.pdf http://scholar.unand.ac.id/24093/2/BAB%20I%20%28pendahuluan%29.pdf http://scholar.unand.ac.id/24093/3/BAB%20akhir%20%28Penutup%29.pdf http://scholar.unand.ac.id/24093/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://scholar.unand.ac.id/24093/5/TUGAS%20AKHIR%20ILMIAH%20UTUH.pdf http://scholar.unand.ac.id/24093/ |
Daftar Isi:
- Manusia dalam menjalani kehidupannya, terdapat berbagai macam kemungkinan buruk yang tidak diinginkan oleh manusia itu sendiri, hal ini disebut risiko, maka dari itu diperlukan adanya suatu lembaga yang dapat mengambil alih risiko tersebut yang dinamakan asuransi. Tanggung jawab perusahaan asuransi muncul ketika adanya kerugian yang diderita tertanggung, dalam hal ini berdasarkan UU Nomor 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang yang menjadi tertanggung dalam asuransi kecelakaan penumpang ini dijelaskan dalam Pasal 2 dan 3 UU Nomor 33 Tahun 1964 jo Pasal 2 PP Nomor 17 Tahun 1965, yaitu setiap penumpang dari kendaraan bermotor umum, kereta api, pesawat terbang perusahaan penerbangan dan setiap penumpang kapal perusahaan perkapalan atau pelayaran Nasional, kemudian dalam Pasal 4 UU No 34 Tahun 1964 tentang Dana Kecelakaan Lalu Lintas menyebutkan setiap orang yang menjadi korban atau mati atau cacat tetap akibat kecelakaan yang disebabkan oleh angkutan lalu lintas jalan akan diberikan kerugian kepadanya atau kepada ahli warisnya sebesar jumlah uang yang ditentukan berdasarkan Peraturan Pemerintah. Seperti peristiwa kecelakaan yang terjadi pada tanggal 12 Februari 2016 antara Bus Kampus Unand BA-7050-A kontra Sp Motor Honda Karisma BA-5644-T kontra Minibus Ertiga BA-1849-BY kontra Sp Motor FU BA-3724-QS. Kecelakaan ini menelan sekitar 46 korban jiwa diantaranya mengalami luka-luka dan meninggal dunia. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana bentuk tanggung jawab perusahaan asuransi (PT.JASA RAHARJA) terhadap mahasiswa akibat kecelakaan BUS kampus UNAND, bagaimana proses pengajuan klaim dan apa saja kendala-kendala yang ditemui dalam proses pengajuan klaim. Untuk menjawab permasalah tersebut penulis menggunaan metode pendekatan yuridis empiris, sifat penelitian bersifat deskriptif, teknik pengumpulan data adalah studi dokumen dan wawancara. Dari hasil penelitian diketahui bahwa tanggung jawab PT.Jasa Raharja (Persero) cabang Sumatera Barat sebagai pelaksana asuransi sosial yaitu pemberian santunan kepada mahasiswa sebagai korban kecelakaan BUS kampus UNAND berdasarkan UU No 33 Tahun 1964 dan UU No 34 Tahun 1964 serta peraturan pelaksananya. Proses pengajuan klaim harus memenuhi syarat-syarat dan mengikuti prosedur yang disiapkan oleh pihak asuransi, selain itu juga ditemukan kendala-kendala dalam pengajuan klaim, yaitu kendala pada bidang administrasi dan kurangnya pengetahuan mahasiswa akan adanya asuransi sosial kecelakaan lalu lintas.