Analisis Faktor-faktor yang berhubungan dengan budaya keselamatan pasien pada perawat pelaksana di ruang rawat inap RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau

Main Author: Yeni, Yarnita
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/24061/1/1.%20COVER%20DAN%20ABSTRAK%281%29.pdf
http://scholar.unand.ac.id/24061/2/2.%20BAB%20I.pdf
http://scholar.unand.ac.id/24061/3/3.%20BAB%20AKHIR%20%28PENUTUP%26%20KESIMPULAN%29%20ok.pdf
http://scholar.unand.ac.id/24061/4/4.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://scholar.unand.ac.id/24061/5/TESIS%20OK.pdf
http://scholar.unand.ac.id/24061/
Daftar Isi:
  • Budaya keselamatan pasien merupakan salah satu unsur penting dalam pelaksanaan keselamatan pasien di rumah sakit yang dapat mengeliminisir kejadian yang tidak diharapkan (KTD). Data rumah sakit menunjukkan bahwa angka KTD melebihi pada batas angka toleransi KTD yang ditetapkan yaitu ≥ 1.5% seperti pada kejadian flebitis dan masih terdapatnya adanya kejadian pasien jatuh. Penelitian bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan budaya keselamatan pasien pada perawat diruang Rawat Inap RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau. Populasi adalah seluruh perawat pelaksana di RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau dengan besar sample 131 perawat dengan teknik cross sectional non probability sampling. Pengumpulan data dengan cara angket analisis data dengan distribusi frekuensi, chi square dan uji regresi logistik. Hasil penelitian didapat ada hubungan sikap (p value 0.001), tim kerja (p value 0,017), kelelahan (0,013) dengan budaya keselamatan. Namun stres kerja tidak berhubungan dengan budaya keselamatan pasien p value 0,139. Hasil penelitian didapatkan sikap merupakan faktor yang paling berhubungan dengan budaya keselamatan pasien. Disarankan kepada pihak manajemen rumah sakit untuk dapat meningkatkan dukungan manajemen terhadap budaya keselamatan, meningkatkan peedback dan komunikasi antara pemimpin dan perawat, analisa ketenagaan, penataan nursestation Kata kunci : budaya keselamatan, sikap, tim kerja, kelelahan, stres