PENGGUNAAN BEBERAPA JENIS BAHAN DESIKAN DAN WAKTU PENYIMPANAN BENIH TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KAKAO (Theobroma cacao L.)

Main Author: Muzonnip, Muzonnip
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/23564/1/ABSTRAK.pdf
http://scholar.unand.ac.id/23564/2/BAB%20I%20PENDAHULUA1.pdf
http://scholar.unand.ac.id/23564/3/BAB%20V%20PENUTUP.pdf
http://scholar.unand.ac.id/23564/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://scholar.unand.ac.id/23564/5/FULL.pdf
http://scholar.unand.ac.id/23564/
Daftar Isi:
  • Percobaan ini dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan interaksi antara jenis bahan desikan dan lama penyimpanan yang terbaik terhadap penyimpanan benih kakao, mendapatkan interaksi antara jenis bahan desikan dan lama waktu penyimpanan terbaik terhadap perkecambahan kakao dan mendapatkan interaksi antara jenis bahan desikan dan lama waktu penyimpanan terbaik terhadap pertumbuhan bibit kakao. Percobaan ini telah dilaksanakan di Laboratorium Agronomi Jurusan Budidaya Pertanian dan Kebun Percobaan Univeritas Andalas, dari bulan Juni sampai Oktober 2016. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial 2 faktor. Faktor pertama yaitu jenis bahan desikan (tanpa bahan desikan, serbuk gergaji, arang batok kelapa, abu gosok) dan faktor kedua yaitu lama waktu penyimpanan (7, 14, 21, 28 hari), percobaan ini terdiri dari 3 tahap yaitu, tahap pertama di penyimpanan, tahap kedua di persemaian, dan tahap ketiga di pembibitan. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik dengan uji F, jika F hitung lebih besar dari F tabel 5%, dilanjutkan dengan Duncan’s Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyimpanan benih selama 14 hari menggunakan arang batok kelapa dapat menekan perkecambahan benih kakao selama penyimpanan, penggunaan arang batok kelapa dan serbuk gergaji selama 7 hari memberikan pengaruh yang baik terhadap pertumbuhan kecambah kakao dipersemaian, dan penyimpanan kakao selama 7 hari dengan arang batok kelapa memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan bibit di lapangan.