Pengaruh Perbedaan Konsentrasi Etanol dan Konsentrasi Asam Sitrat terhadap Ekstrak dan Stabilitas Betasianin yang Dihasilkan dari Kulit Buah Naga Merah

Main Author: Adrina, Rahmah
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/23308/1/Abstrak%20Upload.pdf
http://scholar.unand.ac.id/23308/2/BAB%20I.pdf
http://scholar.unand.ac.id/23308/3/BAB%20V.pdf
http://scholar.unand.ac.id/23308/4/Dapus.pdf
http://scholar.unand.ac.id/23308/5/Skripsi%20Upload.pdf
http://scholar.unand.ac.id/23308/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan konsentrasi etanol dan konsentrasi asam sitrat terhadap ekstrak dan stabilitas betasianin yang dihasilkan dari kulit buah naga merah. Rancangan yang digunakan dalam penelitian berupa Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial dengan 2 faktor. Data dianalisa secara statistik menggunakan ANOVA dan dilanjutkan dengan uji lanjut DNMRT pada taraf nyata 5%. Faktor A terdiri dari 3 level yaitu A1 (60%), A2 (70%), and A3 (80%). Faktor B terdiri dari 2 level yaitu B1 (0,5%) dan B2 (1,5%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa etanol 70% dan asam sitrat 0,5% saling berinteraksi yang menghasilkan kadar betasianin tertinggi dengan nilai 5,64 mg/100 g dan intensitas warna dengan nilai L* 9,92; a* 2,02 dan b* -0,44. Stabilitas betasianin menurun pada suhu pemanasan, lama penyinaran lampu, selama waktu simpan dan penambahan oksidator, dan pH optimal ekstrak betasianin pada pH 4.