AGRESI PROVOKASI DAN NON-PROVOKASI PADA MONYET EKOR PANJANG (Macaca fascicularis, Raffles 1821) TERHADAP PENGUNJUNG DI KAWASAN GUNUNG MERU
Main Author: | Ainul, Mardiah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/22501/1/1.%20cover.pdf http://scholar.unand.ac.id/22501/2/2.%20BAB%20I.pdf http://scholar.unand.ac.id/22501/3/3.%20BAB%20V.pdf http://scholar.unand.ac.id/22501/4/4.%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://scholar.unand.ac.id/22501/5/5.%20Tugas%20Akhir%20Utuh.pdf http://scholar.unand.ac.id/22501/ |
Daftar Isi:
- Penelitian tentang agresifitas monyet ekor panjang (Macaca fascicularis, Raffles 1821) telah dilaksanakan dari bulan Mei hingga Juli 2016 di Gunung Meru, Padang, Sumatra Barat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkah laku agresif monyet ekor panjang yang diprovokasi dan tidak diprovokasi oleh pengunjung. Metoda all-occurrences sampling digunakan untuk mendapatkan data agresif monyet ekor panjang terhadap pengunjung. Pengamatan interaksi antara pengunjung dengan monyet ekor panjang dilakukan selama 78 jam 30 menit. Agresifitas monyet ekor panjang baik karena diprovokasi maupun non-provokasi termasuk kedalam kategori tinggi, yaitu kontak fisik dan menggigit pengunjung. Monyet yang paling agresif karena diprovokasi adalah jantan dewasa, dengan pengunjung yang paling sering diserang adalah laki-laki dewasa. Monyet yang paling agresif tanpa provokasi adalah jantan dewasa, dengan pengunjung yang paling sering diserang adalah laki-laki dan perempuan dewasa. Kata kunci : agresif, monyet ekor panjang, provokasi dan non-provokasi