PENGARUH PENAMBAHAN LEVEL EMPULUR BATANG KELAPA SAWIT FERMENTASI DALAM RANSUM TERHADAP KERAKTERISTIK CAIRAN RUMEN (pH, VFA, NH3)

Main Author: Ria, Handayani
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/22362/1/ABSTRAK.pdf
http://scholar.unand.ac.id/22362/2/BAB%201.pdf
http://scholar.unand.ac.id/22362/3/BAB%20V.pdf
http://scholar.unand.ac.id/22362/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://scholar.unand.ac.id/22362/5/SKRIPSI%20LENGKAP.pdf
http://scholar.unand.ac.id/22362/
Daftar Isi:
  • Suatu penelitian telah dilakukan untuk mengetahui pengaruh penambahan level empulur batang kelapa sawit fermentasi dalam ransum terhadap kerakteristik cairan rumen (pH, VFA, NH3). Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok ( RAK ) terdiri dari 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah A : 30% BKSF+ 70% konsentrat, B : 40% BKSF+ 60% konsentrat, C : 50% BKSF+ 50% konsentrat, D : 60% BKSF+ 40% konsentrat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pH cairan rumen berpengaruh berbeda tidak nyata (P>0.05), sementara VFA dan NH3 memberikan pengaruh berbeda sangat nyata (P<0.01) terhadap perlakuan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlakuan B (40% BKSF + 60% konsentrat) memberikan hasil yang terbaik dari nilai rataan produksi VFA dan NH3 yang tertinggi yaitu 98,75 mM VFA dan 18,49% mg/100 ml cairan rumen. Kata Kunci : BKSF, pH, VFA, NH3