HUBUNGAN FAKTOR RISIKO DENGAN GLAUKOMA PRIMER PADA PASIEN DI POLIKLINIK MATA RSUP DR.M. DJAMIL PADANG

Main Author: Alfioni, Parsiska
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/22284/1/abstrak.pdf
http://scholar.unand.ac.id/22284/2/BAB%201.pdf
http://scholar.unand.ac.id/22284/3/BAB%207.pdf
http://scholar.unand.ac.id/22284/4/Daftar%20Pustaka.pdf
http://scholar.unand.ac.id/22284/5/Tugas%20akhir%20ilmiah%20utuh.pdf
http://scholar.unand.ac.id/22284/
Daftar Isi:
  • Glaukoma merupakan penyebab kebutaan nomor dua di dunia namun kebutaan yang diakibatkan oleh glaukoma bersifat permanen (irreversible). Pada pasien di poliklinik mata RSUP Dr. M. Djamil Padang didapatkan glaukoma primer memiliki jumlah kasus terbanyak diantara seluruh jenis glaukoma. Glaukoma primer dipengaruhi oleh faktor risiko seperti usia, jenis kelamin, kelainan refraksi dan riwayat keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor risiko dengan glaukoma primer pada pasien di poliklinik mata RSUP Dr. M. Djamil Padang dan mengetahui faktor yang paling berhubungan dengan glaukoma primer. Desain penelitian ini adalah analitic cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini ada seluruh pasien glaukoma primer yang ada di poliklinik mata RSUP Dr. M. Djamil Padang periode 2013-2015. Sampel minimal dalam penelitian ini adalah sebanyak 45 orang. Analisis statistik yang digunakan adalah Chi-square dan Regresi Logistik. Hasil Penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan bermakna antara usia pasien (p= 0,049) dan jenis kelamin pasien (p=0,002) dengan glaukoma pimer, akan tetapi tidak terdapat hubungan dengan kelainan refraksi dan riwayat keluarga. Faktor yang paling berhubungan dengan glaukoma primer adalah jenis kelamin dengan OR 0,225 (95% C.I. : 0,083-0,593). Disarankan untuk pasien dapat mengetahui faktor risiko yang dimiliki agar glaukoma primer dapat dikontrol untuk mencegah kebutaan. Kata kunci: POAG, PACG, Usia, Jenis Kelamin, Kelainan Refraksi, Riwayat Keluarga