PENGARUH KAPUR DAN DOLOMIT TERHADAP AKTIVITAS ENZIM DALAM PERTUMBUHAN MISELIUM DAN PRODUKSI JAMUR TIRAM COKELAT (Pleurotus cystidiosus O.K. Miller)
Main Author: | LIA, MASEFA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/2161/1/546.pdf http://scholar.unand.ac.id/2161/ |
Daftar Isi:
- Penelitian mengenai “Pengaruh Kapur dan Dolomit terhadap Aktivitas Enzim dalam Pertumbuhan Miselium dan Produksi Jamur Tiram Cokelat (Pleurotus cystidiosus O.K. Miller)” telah dilaksanakan dari bulan Mei sampai Oktober 2014 di Laboratorium Mikrobiologi/Mikologi, Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Andalas, Padang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan kapur dan dolomit terhadap aktivitas enzim dalam pertumbuhan miselium dan produksi jamur tiram cokelat. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dalam 2 penelitian, yaitu 0%, 1%, 2% dan 3% kapur maupun dolomit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan 1% kapur dan 1% dolomit merupakan dosis yang efektif untuk pertumbuhan miselium dan produksi dengan kecepatan pertumbuhan miselium pada perlakuan 1% kapur (0,75 cm/hari), berat tubuh buah (82,33 g), aktivitas selulase media (0,039 μmol/g) dan selulase tubuh buah (0,048 μmol/g), sedangkan aktivitas protease tertinggi terdapat pada perlakuan 3% kapur (274 NU/g). Ratarata kecepatan pertumbuhan miselium pada perlakuan 1% dolomit (0,48 cm/hari), berat tubuh buah (68,33 g), aktivitas selulase media (0,031 μmol/g) dan aktivitas selulase tubuh buah (0,045 μmol/g), sedangkan aktivitas protease tertinggi (298 NU/g) terdapat pada perlakuan 3% dolomit.