Hubungan antara Jumlah Leukosit di Cairan Semen dengan Morfologi Spermatozoa pada Pria yang Melakukan Pemeriksaan Analisis Semen di RSU Citra BMC Padang pada Januari - Juni 2016

Main Author: Ayu, Putri Firda Ningsih
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/20258/1/ABSTRAK.pdf
http://scholar.unand.ac.id/20258/2/BAB%201%20pendahuluan.pdf
http://scholar.unand.ac.id/20258/3/BAB%207%20penutup.pdf
http://scholar.unand.ac.id/20258/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://scholar.unand.ac.id/20258/5/Skripsi%20full%20text.pdf
http://scholar.unand.ac.id/20258/
Daftar Isi:
  • Latar belakang: Infertilitas pada pria yang disebabkan oleh abnormalitas pada analisis semen ditemukan sebanyak 26,4% kasus. Jumlah leukosit di cairan semen dijadikan parameter dalam mengetahui pengaruhnya terhadap persentase morfologi spermatozoa normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara jumlah leukosit di cairan semen dengan morfologi spermatozoa pada pria yang melakukan pemeriksaan analisis semen di RSU Citra BMC Padang pada bulan Januari-Juni 2016. Metode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional menggunakan desain cross sectional dengan mengumpulkan data rekam medis pasien pria yang melakukan pemeriksaan analisis semen di RSU Citra BMC Padang pada bulan Januari – Juni 2016. Hasil: Dari 111 sampel didapatkan 98 sampel (88,3%) dengan jumlah leukosit normal atau tidak leukositospermia dan 13 sampel (11,7%) dengan leukositospermia. Morfologi spermatozoa ditemukan normal pada 6 sampel (5,4%) dan ditemukan teratozoospermia pada 105 sampel (94,6%). Hasil analisis bivariat dengan uji fisher karena tidak memenuhi syarat dengan uji chi-square didapatkan nilai p=1,000 (p>0,05). Kesimpulan: Tidak terdapat pengaruh antara peningkatan jumlah leukosit di cairan semen terhadap persentase morfologi spermatozoa normal pada pria yang melakukan pemeriksaan analisis semen di RSU Citra BMC Padang. Kata Kunci: infertilitas, leukosit, morfologi