SINTESIS DAN KARAKTERISASI KOMPOSIT HIDROKSIAPATIT/TITANIA SERTA APLIKASINYA SEBAGAI PENDEGRADASI SENYAWA PROPINEB DALAM PESTISIDA ANTRACOL 70 WP

Main Author: Muhammad, Fajri Nurmawan
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/19982/1/Abstrak.pdf
http://scholar.unand.ac.id/19982/2/BAB%201.pdf
http://scholar.unand.ac.id/19982/3/BAB%20V.pdf
http://scholar.unand.ac.id/19982/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://scholar.unand.ac.id/19982/5/Tugas%20Akhir%20Ilmiah%20utuh.pdf
http://scholar.unand.ac.id/19982/
Daftar Isi:
  • Hidroksiapatit disintesis dari batu kapur dan diammonium hidrogen fosfat dengan proses sol gel pada perbandingan Ca/P 1,67. Sol hidroksiapatit dicampurkan dengan serbuk TiO2 10% (w/w) untuk menghasilkan HA/TiO2. HA/TiO2 yang terbentuk dikalsinasi pada suhu 600oC selama 2 jam. Difraksi sinar X (XRD) menunjukkan bahwa kristalinitas komposit HA/TiO2 masih cukup rendah yang mana ukuran partikel rata-rata dari hidroksiapatit dan komposit HA/TiO2 masing-masingnya yaitu 38,39 nm dan 48,09 nm. Analisis SEM menunjukkan bahwa penambahan partikel TiO2 menyebabkan morfologi HA menjadi lebih rata permukaannya dan partikel TiO2 melapisi permukaan HA sehingga cocok digunakan sebagai fotokatalis. Pada uji degradasi senyawa propineb dalam pestisida Antracol 70 WP, komposit HA/TiO2 memiliki kemampuan fotodegradasi yang baik dengan bantuan penyinaran sinar UV. Massa katalis optimum dalam mendegradasi larutan propineb 6 ppm menggunakan sinar UV dan sinar matahari masing-masingnya yaitu 30 mg dengan persen degradasi maksimum setelah penyinaran selama 2 jam yaitu 82,90%. Bila dibandingkan dengan prekursor awalnya, kemampuan komposit HA/TiO2 dalam mendegradasi larutan propineb lebih rendah dibandingkan TiO2 sehingga peningkatan kandungan TiO2 dalam komposit HA/TiO2 perlu dilakukan.