Daftar Isi:
  • Indonesia memiliki lahan masam yang sangat luas yang banyak dimanfaatkan untuk perkebunan kelapa sawit, namun demikian jagung sering ditanam sebagai tanaman sela selama tahun-tahun awal pertumbuhan kelapa sawit. Percobaan ini bertujuan untuk mendapatkan hibrida jagung yang toleran serta berproduksi tinggi pada perkebunan kelapa sawit di lahan masam. Percobaan ini dilakukan di areal perkebunan kelapa sawit rakyat di Nagari Aur Kuning, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, mulai dari Februari sampai dengan Mei 2016. Benih hibrida silang tunggal diperoleh dari kombinasi persilangan galur-galur inbred potensial yang telah dilakukan sebelumnya, sepuluh hibrida silang tunggal dibandingkan dengan kedua varietas kontrol yaitu varietas Sukmaraga dan P.23 di tanam pada lahan masam menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang diulang sebanyak tiga kali dilakukan uji lanjut Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hibrida H8, H21, H31, H51, H35, H16, H34 dan H45 memiliki hasil yang sebanding dengan kedua varietas kontrol. Diantara hibrida tersebut terdapat tiga hibrida yaitu H21, H31 dan H45 yang memiliki hasil lebih dari 5 t/ha. Hasil analisis korelasi genotip menunjukkan bahwa hibrida tersebut memiliki penampilan tinggi tanaman, tinggi letak tongkol dan panjang tongkol yang ideal. Kata kunci : jagung, hibrida silang tunggal, kelapa sawit, lahan masam, toleran