PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP PERILAKU SEKSUAL REMAJA SMA YANG BERPACARAN
| Main Author: | WULANTIKA, SARI |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/17803/1/ABSTRAK%20WATERMARK.pdf http://scholar.unand.ac.id/17803/2/BAB%20I.pdf http://scholar.unand.ac.id/17803/3/BAB%20V.pdf http://scholar.unand.ac.id/17803/4/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://scholar.unand.ac.id/17803/5/SKRIPSI%20FULL%20WULAN.pdf http://scholar.unand.ac.id/17803/ |
Daftar Isi:
- Perilaku seksual remaja merupakan perilaku yang didasari oleh dorongan seksual yang dilakukan baik pada lawan jenis maupun sesama jenis yang dilakukan oleh remaja. Perilaku seksual remaja seringkali melanggar norma susila dan norma agama yang berlaku di masyarakat. Banyak faktor yang menyebabkan remaja melakukan perilaku seksual, salah satunya yaitu rendahnya religiusitas atau pemahaman agama pada remaja. Religiusitas merupakan faktor penting yang mampu meminimalisir perilaku menyimpang pada remaja khususnya perilaku seksual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh religiusitas terhadap perilaku seksual pada remaja SMA yang berpacaran. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kuantitatif. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah skala religiusitas yang menggunakan teori Ancok dan Suroso (1995) yang terdiri dari 4 aspek yaitu keyakinan, pengamalan, pengalaman, dan praktek agama yang terdiri dari 21 aitem (rix = 0,853). Skala perilaku seksual remaja menggunakan teori Reiss (dalam Suliso, 2014) yang terdiri dari 4 bentuk perilaku seksual yaitu bersentuhan, berciuman, bercumbu, dan berhubungan seksual yang terdiri dari 26 aitem (rix = 0,903). Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 150 remaja dengan rentang usia antara 15-19 tahun. Sampel penelitian ini diambil dengan teknik accidental sampling. Analisis data dilakukan dengan analisis regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh religiusitas terhadap perilaku seksual pada remaja SMA yang berpacaran. Hal ini dibuktikan dengan koefisien determinasi yang ditunjukkan oleh R square yaitu 0,036. Hal ini menunjukkan bahwa religiusitas memberikan sumbangan sebesar 3,6% terhadap perilaku seksual remaja dan sisanya 96,4% ditentukan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa perilaku seksual remaja SMA yang berpacaran berada pada kategori rendah dan religiusitas remaja berada pada kategori tinggi. Kata Kunci : Religiusitas, Perilaku Seksual Remaja, Pacaran