PENGARUH JUMLAH BAHAN AKTIF Beauveria bassiana (Bals.) Vuill. TERHADAP Spodoptera litura Fabr. (Lepidoptera Noctuidae)
Main Author: | Zahara, Aswarni |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/16894/1/ABSTRAK%20PDF.pdf http://scholar.unand.ac.id/16894/2/PENDAHULUAN%20PDF.pdf http://scholar.unand.ac.id/16894/3/KESIMPULAN%20DAN%20SARAN%20PDF.pdf http://scholar.unand.ac.id/16894/4/DAFTAR%20PUSTAKA%20PDF.pdf http://scholar.unand.ac.id/16894/5/SKRIPSI%20UTUH%20BB.pdf http://scholar.unand.ac.id/16894/ |
Daftar Isi:
- Beauveria bassiana (Balsamo) Vuillemin merupakan salah satu jamur entomopatogen yang dapat mengendalikan Spodoptera litura Fabricus (Lepidoptera : Noctuidae). Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan jumlah bahan aktif B. bassiana yang efektif terhadap larva S. litura. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 7 taraf perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan A, B, C, D adalah perbedaan jumlah bahan aktif B. bassiana yaitu 50, 45, 40, 35 gram biakan B. bassiana pada beras yang dicampur dengan 30 gram tepung sagu dan 20 gram tepung udang; perlakuan E biakan B. bassiana pada media SDAY; perlakuan F tanpa aplikasi B. bassiana; perlakuan G insektisida kimia sintetik berbahan aktif deltametrin. Aplikasi dilakukan dengan cara penyemprotan perlakuan ke 10 larva S. litura untuk setiap ulangan. Parameter yang diamati adalah kerapatan konidia, daya kecambah konidia, mortalitas larva, pupa yang terbentuk, imago yang terbentuk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan A merupakan formulasi yang efektif dengan mortalitas larva S. litura tertinggi 70,00 % dengan nilai LT50 selama 6,57 hari, pupa terbentuk 30,00 % dan imago terbentuk 27,50 %. Perlakuan A memiliki kerapatan konidia 8,37 x 109 konidia/gram dan daya kecambah 81,70 %. Kata kunci: Formulasi, Beauveria bassiana, Spodoptera litura