ISOLASI, KARAKTERISASI DAN UJI ANTIMIKROBA SENYAWA TRITERPENOID DARI EKSTRAK HEKSANA TUMBUHAN SUBANG-SUBANG (Spilanthes paniculata Wall. ex DC

Main Author: VIVI, SUCI ENDRIYANI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/15915/1/201509221017nd_vivi%20suci%20endriyani%201110411010.pdf
http://scholar.unand.ac.id/15915/
Daftar Isi:
  • Isolasi senyawa triterpenoid dari ekstrak heksana tumbuhan subang-subang (Spilanthes paniculata Wall. ex DC.) telah dilakukan menggunakan proses ekstraksi dan kromatografi. Ekstraksi tumbuhan subang-subang dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut heksana, etil asetat, dan metanol. Ekstrak heksana dipisahkan menggunakan kromatografi kolom dengan fasa diam silika gel dan fasa gerak heksana, etil asetat, dan metanol secara Step Gradien Polarity (SGP). Senyawa hasil isolasi diperoleh padatan berupa jarum berwarna putih dengan titik leleh 147–148 0C dan hasil uji kromatografi lapis tipis (KLT) dengan eluen heksana:etil asetat (8:2) memberikan noda tunggal berwarna merah menggunakan pereaksi Liebermann-Burchard (LB) dengan Rf 0,62. Data spektrum Ultraviolet (UV) pada panjang gelombang 207,69 nm menunjukkan adanya ikatan rangkap yang tidak berkonjugasi dan spektrum Infrared (IR) pada bilangan gelombang 3448,39 cm-1 menunjukkan adanya O-H stretching yang didukung adanya C-O stretching pada 1061,59 cm-1, pada 2936,85 cm-1 dan 2864,23 cm-1 menunjukkan adanya C-H stretching, pada 1458,95 cm-1 dan 1382,00 cm-1 menunjukkan adanya serapan khas senyawa triterpenoid yaitu geminal dimetil. Hasil uji antimikroba dari senyawa hasil isolasi pada konsentrasi 1.000 mg/L menunjukkan aktivitas yang sedang (zona hambat 6 mm) terhadap bakteri Streptococcus mutans dan aktivitas yang lemah (zona hambat 1,34 mm) terhadap jamur Candida albicans yang ditunjukkan dengan adanya daerah bening disekitar kertas cakram.