FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR DI PUSKESMAS SUNGAI AUR PASAMAN BARAT TAHUN 2015

Main Author: HARNILA, HARNILA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/15741/1/201509040938th_skripsi.pdf
http://scholar.unand.ac.id/15741/
Daftar Isi:
  • Tujuan Penggunaan alat kontrasepsi pada pasangan usia subur baru 53,56% sedangkan target 65%. Hal ini terlihat pada cakupan penggunan alat kontrasepi di Puskesmas Sungai Aur Tahun 2014 masih rendah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan alat kontrasepsi pada pasangan usia subur di Puskesmas Sungai Aur Pasaman Barat Tahun 2015. Metode Penelitian dilakukan dari bulan Februari-Juli 2015 dengan rancangan Cross Sectional Study. Sebagai responden adalah pasangan usia subur yang berada di wilayah kerja Puskesmas Sungai Aur Pasaman Barat. Tekhnik pengambilan sampel secara Purposive Sampling. Analisis data dengan menggunakan uji statistik Chi-Square. Hasil Hasil univariat didapatkan hasil masih rendahnya penggunaan alat kontrasepsi 54,2%. Analisis Bivariat menunjukkan hasil bahwa faktor yang berhubungan dengan penggunaan alat kontrasepsi adalah sikap (p=0,001), jumlah anak (p=0,001), dukungan keluarga (p=0,001), demand KB mengatur jarak kelahiran (p=0,001), demand KB membatasi jumlah anak (p=0,058) dan penyediaan pelayanan KB (p=0,001). Kesimpulan Ada hubungan yang bermakna antara variabel sikap, jumlah anak, dukungan keluarga, demand KB mengatur jarak kelahiran, dan penyediaan pelayanan KB dengan penggunaan alat kontrasepsi. Tidak ada hubungan yang bemakna antara demand KB membatasi jumlah anak dengan penggunaan alat kontrasepsi.. Diharapkan kepada petugas kesehatan dan PLKB agar lebih proaktif dalam memberikan penyuluhan kepada masyarakat terutama kepada PUS agar mereka lebih mengerti dan memahami manfaat program KB dan mengubah paradigma yang ada di masyarakat.