FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PETUGAS KEBERSIHAN DALAM PENGELOLAAN SAMPAH MEDIS DI RUMAH SAKIT UMUM MAYJEN H.A THALIB KABUPATEN KERINCI TAHUN 2016
| Main Author: | Trisna, Delvia |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/12820/1/ABSTRAK.pdf http://scholar.unand.ac.id/12820/2/BAB%201%20%28Pendahuluan%29.pdf http://scholar.unand.ac.id/12820/3/BAB%20Akhir.pdf http://scholar.unand.ac.id/12820/4/Daftar%20Pustaka.pdf http://scholar.unand.ac.id/12820/5/TA%20UTUH.pdf http://scholar.unand.ac.id/12820/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Tujuan Sampah medis rumah sakit jika tidak dikelola dengan baik dapat menyebabkan pencemaran lingkungan, kecelakaan kerja, dan infeksi nosokomial. Dari studi pendahuluan di RSU Mayjen H.A Thalib Kabupaten Kerinci diketahui petugas pembakar limbah pernah mengalami kejadian tertusuk jarum dan benda tajam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku petugas kebersihan dalam pengelolaan sampah medis di RSU Mayjen H.A Thalib Kabupaten Kerinci 2016. Metode Penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain studi cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah petugas kebersihan dengan jumlah sampel sebanyak 32 orang. Cara pengambilan sampel menggunakan metode total sampling. Data diolah dengan SPSS dan dianalisis dengan uji statistik Chi-Square dengan derajat kepercayaan 95% (α=0,05). Hasil Hasil penelitian menunjukkan bahwa 53,1% petugas kebersihan memiliki perilaku yang kurang baik, 53,1% memiliki pengetahuan yang rendah,53,1% memiliki sikap yang negatif, 53,1% memiliki persepsi kurang baik terhadap ketersediaan sarana, 53,1% memiliki persepsi yang kurang baik terhadap dukungan pimpinan. Terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan (p-value = 0,002), sikap (p-value < 0,001), ketersediaan sarana (p-value = 0,002), dan dukungan pimpinan (p-value < 0,001) dengan perilaku pengelolaan sampah medis. Kesimpulan Pengetahuan, sikap, ketersediaan sarana, dan dukungan pimpinan merupakan faktor yang berhubungan dengan perilaku petugas kebersihan dalam pengelolaan sampah medis di RSU Mayjen H.A Thalib Kabupaten Kerinci tahun 2016. Disarankan kepada pimpinan RSU Mayjen H.A Thalib Kabupaten Kerinci untuk meningkatkan komitmen dalam pengelolaan sampah medis serta diharapkan kepada kontraktor pihak ketiga sebagai penyelia petugas kebersihan meningkatkan pelatihan dan sosialisasi kepada petugas kebersihan terkait tata cara pengelolaan sampah medis. Daftar Pustaka : 24 (1997-2015) Kata Kunci : perilaku, sampah medis, petugas kebersihan