FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU RUMAH TANGGA TENTANG PEMBERANTASAN VEKTOR DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI KELURAHAN LUBUK BUAYA, KECAMATAN KOTO TANGAH, KOTA PADANG
| Main Author: | Fajar, Normansyah |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/12593/1/1.%20Abstrak%20Fajar%20Watermarked.pdf http://scholar.unand.ac.id/12593/2/2.%20BAB%20I%20Pendahuluan%20Watermarked.pdf http://scholar.unand.ac.id/12593/3/3.%20BAB%20VII%20Penutup%20Watermarked.pdf http://scholar.unand.ac.id/12593/4/4.%20Daftar%20Pustaka%20Watermarked.pdf http://scholar.unand.ac.id/12593/5/5.%20Karya%20Ilmiah%20Utuh%20Watermarked.pdf http://scholar.unand.ac.id/12593/ |
Daftar Isi:
- Demam Berdarah Dengue adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melaui gigitan nyamuk (Aedes aegypti). Pada tahun 2014 tercatat ada 71.668 kasus DBD di Indonesia dengan 641 korban meninggal dunia. Kementerian Kesehatan menyatakan bahwa untuk memerangi penyebaran kasus DBD diperlukan peran aktif masyarakat, terutama ibu rumah tangga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pengetahuan ibu rumah tangga tentang pemberantasan vektor DBD. Jumlah sampel sebanyak 377 ibu rumah tangga didapatkan dengan Accidental Sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner. Data kemudian dianalisa dengan menggunakan uji chi-square dengan p = 0,05. Dari hasil analisa data yang terkumpul didapatkan bahwa tingkat pengetahuan ibu rumah tangga tentang pemberantasan vektor hanya sebatas cukup. Uji statistik dari data tersebut didapatkan nilai hubungan dengan faktor usia (p=0,813), pendidikan (p=0,00), pekerjaan (p=0,055), sumber informasi (p=0,261), aktivitas lingkungan (p=0,066). Dari hasil pengolahan data didapatkan adanya hubungan bermakna antara tingkat pendidikan dengan penegetahuan ibu rumah tangga tentang pemberantasan vector DBD, sedangkan pada faktor usia, pekerjaan, sumber informasi, dan aktifitas lingkungan tidak didapatkan hubungan yang bermakna dengan pengetahuan ibu rumah tangga tentang pemberantasan vektor DBD. Disarankan kepada Puskesmas setempat untuk lebih menggencarkan penyuluhan mengenai demam berdarah.