FAKTOR RESIKO KEJADIAN GAKY DAN KAITANNYA DENGAN STATUS GIZI ANAK SEKOLAH DASAR NEGERI 36 SINGGALANG KECAMATAN X KOTO TANAH DATAR TAHUN 2015

Main Author: RAHMITA, YANTI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/12456/1/Abstrak.pdf
http://scholar.unand.ac.id/12456/2/BAB%20I.pdf
http://scholar.unand.ac.id/12456/3/BAB%20Akhir.pdf
http://scholar.unand.ac.id/12456/4/Tesis%20Lengkap.pdf
http://scholar.unand.ac.id/12456/5/Daftar%20Pustaka.pdf
http://scholar.unand.ac.id/12456/
Daftar Isi:
  • JURUSAN KESEHATAN MASYARAKAT PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS ANDALAS Tesis, Maret 2016 RAHMITA YANTI No. BP 1220322046 FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB GAKY DAN HUBUNGANNYA DENGAN STATUS GIZI ANAK SEKOLAH DASAR NEGERI 36 SINGGALANG TANAH DATAR ABSTRAK Masalah gizi utama yang dihadapi pemerintah Indonesia salah satunya Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY). Provinsi Sumatera Barat ditemukan prevalensi pembesaran kelenjar gondok anak sekolah yang masih tinggi yaitu berkisar dari 12%-44,1% dan ditemukan TGR juga tinggi di daerah pantai. Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor penyebab GAKY dan hubungannya dengan status gizi anak sekolah dasar negeri 35 Singgalang Tanah Datar. Jenis penelitian adalah Case Control. Populasi penelitian adalah seluruh anak SD 36 Nagari Singgalang Kecamatan X Koto,Tanah datar yang berusia 9-12 tahun yang menderita gondok yang diperiksa secara palpasi. Sampel terdiri dari 30 kasus dan 30 kontrol. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Data diolah dengan menggunakan analisis univariat, bivariat dengan uji statistik chi square. Hasil penelitian diketahui adanya hubungan GAKY terhadap status gizi anak SDN 35 Singgalan Tanah Datar (p= 0,034 (95% CI : 1,2-11,4)), adanya hubungan asupan yodium (p= 0,016 (95% CI : 1,5-14,4)), asupan goitrogenik (p= 0,039 (95% CI : 1,2-9,9)), kualitas garam (p=0,038(95% CI : 1,2-10,2)), status sosial ekonomi (p= 0,02 (95% CI : 1,4-11,8), dan tingkat pengetahuan orang tua (p= 0,039 (95% CI : 1,2-9,9)) dengan GAKY. Sedangkan variabel yang tidak berhubungan dengan GAKY adalah tingkat pendidikan orang tua p=0,77 (p value > 0,05) Penelitian ini menyimpulkan terdapat hubungan GAKY dengan status gizi dan adanya hubungan asupan yodium, goitrogenik, kualitas garam, status sosial ekonomi, dan tingkat pengetahuan orang tua dengan GAKY. Perlu adanya penyuluhan gizi yang dilakukan oleh petugas promosi kesehatan secara berkala mengenai pentingnya penggunaan garam beryodium bagi pertumbuhan anak dan pendidikan gizi dalam pengolahan menu keluarga sehingga dapat meningkatkan status gizi anak pada tingkat rumah tangga. Daftar Pustaka : 27 (2004-2014) Kata Kunci : GAKY, status gizi, anak sekolah