Daftar Isi:
  • NASKAH “MAKAM DIPERTUAN” KARYA WISRAN HADI TINJAUAN STRUKTURAL Skripsi, oleh : Adriani M.Nur, 1210742021. Jurusan Sastra Daerah Minangkabau, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas, Padang. ABSTRAK Naskah drama “Makam Dipertuan” karya Wisran Hadi dibangun oleh unsur-unsur instrinsik yang menjadi satu kesatuan yang utuh. Unsur-unsur yang membangun naskah ini terdiri dari tokoh dan penokohan, latar, alur dan tema yang memiliki hubungan antar unsurnya. Penelitian ini menggunakan teori struktural untuk melihat bagaimana unsur tokoh dan penokohan, latar, dan alur saling berhubungan dalam membangun karya sastra dan melihat hubungan antar unsurnya. Hubungan itu antara lain, hubungan tokoh dengan latar, latar dengan alur dan menemukan tema. Setelah melakukan analisis disimpulkan bahwa naskah drama “Makam Dipertuan” dibangun dengan unsur instrinsik yang baik. Setiap bagian cerita tidak dapat dipisahkan antara satu unsur dengan unsur yang lain, karena antara unsur tersebut saling berhubungan dan saling menunjang, sehingga membangun suatu kesatuan yang utuh. Setelah melihat unsur instrinsiknya, kemudian dilihat hubungan antar unsurnya, ditemukan tema minor dari naskah drama Makam Dipertuan yaitu budaya, kebohongan dan dekadensi moral. Dari tema minor tersebut dapat ditarik satu tema mayor dari naskah drama Makam Dipertuan yaitu komersialisasi budaya. Kata kunci: Makam Dipertuan, Wisran Hadi, struktural.