EVALUASI KECERNAAN BAHAN KERING, BAHAN ORGANIK DAN PROTEIN KASAR LIMBAH KAKAO AMONIASI DENGAN PENAMBAHAN MINERAL FOSFOR DAN SULFUR SECARA IN-VITRO
Main Author: | YULHAMEDI, YULHAMEDI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/10269/1/201410271448th_skripsi%20fix.pdf http://scholar.unand.ac.id/10269/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan mineral fosfor dan sulfur pada limbah kakao amoniasi terhadap kecernaan bahan kering, bahan organik dan protein kasar. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Ruminansia, menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK), dimana perlakuan A yaitu limbah kakao amoniasi (75% daun kakao amoniasi dan 25% kulit buah kakao amoniasi), B yaitu (Perlakuan A + 0,4% fosfor), C yaitu (Perlakuan A + 0,3% sulfur), D yaitu (Perlakuan A + 0,4% fosfor + 0,3% sulfur), dengan 4 ulangan. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah kercernaan bahan kering (BK), bahan organik (BO) dan protein kasar (PK). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan mineral sulfur dan fosfor pada limbah kakao amoniasi sebagai sumber bahan pakan memberikan pengaruh yang berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap kecernaan BK, BO dan kecernaan PK. Berdasarkan penelitian tersebut kecernaan tertinggi terdapat pada perlakuan D yaitu 75% daun kakao amoniasi, 25% kulit buah kakao amoniasi, 0,4% fosfor dan 0,3% sulfur. Kata kunci: limbah kakao amoniasi, bk, bo, pk, dan in-vitro.