SEJARAH PERTUMBUHAN PEMERINTAHAN KESULTANAN LANGKAT, DELI, DAN SERDANG
Main Authors: | Pelly, Usman, , Ratna |
---|---|
Other Authors: | Baiduri, Ratih |
Format: | Book PeerReviewed |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
PERDANA PUBLISHING Bekerjasama dengan CASA MESRA Publisher
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://digilib.unimed.ac.id/52125/1/Book.pdf http://digilib.unimed.ac.id/52125/ |
Daftar Isi:
- Deli, Serdang dan Langkat yang dewasa ini termasuk dalam kawasan Propinsi Sumatera Utara, dahulunya merupakan daerah kesultanan yang terletak di Sumatera Timur. Persamaan letak kesultanan-kesultanan tersebut dalam satu wilayah Sumatera Timur, bukanlah berarti Deli, Langkat dan Serdang adalah satu secara geografis dan politik Deli, Serdang dan Langkat terpisah satu sama lainnya. Adapun wilayah Kesultanan Deli, terletak pada lebih kurang 4°57 sampai 4°39· lintang utara, dan 98°25 sampai 98°47 bujur timur (P.J.Veth, 1877: 153). Dibanding dengan Serdang dan Langkat Deli adalah yang terluas, meliputi daerah antara Sungai Labuhan Dalam di Utara perbatasan Langkat, dan Sungai Pematang Oni di Selatan perbatasan Serdang (lihat peta 3). Pada tahun 1876 telah ditetapkan daerah-daerah yang termasuk dalam kawasan kekuasaan Deli, yaitu: (1) Deli dan sekitarnya; (2) Sunggal atau disebut juga Serbanyaman; (3) Sepuluh Dua Kota atau XII Kota (kemudian menjadi Hamparan Perak); (4) Sukapiring; (5) Senembah (lihat peta 4);. Daerah Senembah yang terletak di perbatasan Deli dan Serdang terbagi atas beberapa daerah, yakni Percut, Denai, Bedagai dan Padang (E.A.Hallewijn, 1876 :147).