STANDARISASI DAN APLIKASI PUPUK ORGANIK CAIR DI DESA PULAU GAMBAR KECAMATAN SERBA JADI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI

Main Authors: Gultom, Endang Sulistyarini, Sari, Wina Dyah Puspita
Format: Proceeding PeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2022
Subjects:
Online Access: http://digilib.unimed.ac.id/50410/1/Article.pdf
http://digilib.unimed.ac.id/50410/
https://lppm.unimed.ac.id/prosiding/
Daftar Isi:
  • Penggunaan pupuk kimia dalam jangka panjang dan jumlah yang berlebihan dapat menyebabkan pencemaran pada tanah sehingga dalam jangka panjang dapat mengurangi kesuburan tanah.. Salah satu upaya yang dapat dilakukan yaitu beralihan pada penggunaan pupuk organik dengan memanfaatkan limbah batang pohon pisang dalam bentuk pupuk organic cair (POC). Pemakaian pupuk organik ditingkat petani merupakan awal dalam mewujudkan pertanian organik. Bahan pupuk organik dapat dimanfaatkan dengan batang pohon pisang. Penerapan edukasi dilakukapan tahap pembuatan sampai tahap standarisasi pupuk organik. Tujuan dari kegiatan ini yaitu memperkenalkan dan mengedukasi petani desa Pulau Gambar mengenai manfaat penggunaan Pupuk Organik Cair (POC) sebagai pengganti pupuk anorganik dan cara pembuatan pupuk organik cair menggunakan limbah batang pisang serta menguji efektifitasnya bagi tanaman. Batang pisang memiliki banyak kandungan seperti air, fosfor, kalsium, nitrogen, sehingga dapat dijadikan sebagai bahan baku pupuk organik bagi tanaman. Hasil pelatihan menghasilkan pupuk organik cair yang dapat dimanfaatkan langsung oleh petani. Pupuk organik cair batang pisang diaplikasikan terhadap sayursayuran yaitu kangkung. Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman dan jumlah daun tanaman kangkung selama waktu 21 hari. Hasil yang diperoleh adalah terdapat pertambahan jumlah daun tinggi tanaman kangkung.