Daftar Isi:
  • Kinerja keuangan merupakan suatu keberhasilan yang dapat diperlihatkan dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan setiap usaha melalui perspektif keuangannya. Perilaku keuangan merupakan kemampuan individu yang berhubungan dengan perencanaan, pengganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana keuangan usaha sehari-hari. Perencanaan yang kurang baik dalam proses produksi, dan kurangnya kemampuan dalam membuat anggaran, catatan pendapat dan pengeluaran usaha, sehingga usaha tidak dapat mengontrol dan meningkatkan laba usaha merupakan masalah kinerja keuangan yang dialami UKM. Inovasi proses ialah penerapan mentode produksi atau pengiriman yang ditingkatkan secara signifikan, dan inovasi produk ialah pengenalan produk yang ditingkatkan secara signifikan baik dalam fungsi, penggunaan, dan peningkatan komponen dan bahan, yang bertujuan untuk mengurangi biaya dalam proses produksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inovasi proses, inovasi produk, dan perilaku keuangan sebagai intervening terhadap kinerja keuangan usaha kecil di Kota Medan. Populasi Usaha Kecil sektor produksi yang terdaftar di dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kota Medan adalah 105 usaha. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 59 usaha kecil yang ditentukan dengan menggunakan Tabel Cohen (1992). Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Structural Equation Model (SEM) dengan pendekatan Partial Least Square (PLS) dan menggunakan bantuan aplikasi SmartPLS 3 (v.3.3.2). Hasil penelitian menunjukkan inovasi proses dan inovasi produk mampu mempengaruhi kinerja keuangan usaha kecil di Kota Medan, sedangkan Inovasi proses dan inovasi produk dengan perilaku keuangan sebagai intervening belum mampu mempengaruhi kinerja keuangan usaha kecil di Kota Medan dan perilaku keuangan juga belum mampu untuk mempengaruhi kinerja keuangan usaha kecil di Kota Medan.