Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) batas dan areal kerjaIUPKHm GAPOKTAN Naga Jaya di Desa NagaKisar Kecamatan Pantai Cermin,(2) klasifikasi penggunaan lahan di areal IUPKHm GAPOKTAN Naga Jaya diDesa Naga Kisar Kecamatan Pantai Cermin.Penelitian ini dilaksanakan di Desa Naga Kisar Kecamatan Pantai CerminKabupaten Serdang Bedagai, 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruhareal Izin UsahaPengelolaan Hutan Kemasyarakatan (IUPHKm) Gabungan Kelompok Tani Naga Jaya dengan luas ± 261 hektar yang masuk dalam statusKawasan Hutan. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan tekniktotal sampling, yaitu total luas areal populasi menjadi sampel penelitian dengan mengklasifikasikan penggunaan lahan. Teknik pengumpulan data yang digunakanadalah studi dokumenter dan observasi lapangan. Teknik analisis data yangdigunakan adalah teknik kualitatif.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) IUPHKm GAPOKTAN NagaJaya memiliki pengurangan luas antara permohonan dan areal izin yangdikeluarkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Penguranganareal permohonan pada Arah Tenggara seluas ±22 Ha (46%)dan Arah Barat Laut seluas ±26 Ha (54%). Pengurangan luas areal permohonan dibuktikan denganpengambilan 13 titik koordinat pengurangan dan pemotongan pada ArahTenggara sebanyak 7 titik dan Arah Barat Laut sebanyak 6 titik. Arah Tenggaraditandai dengan P1, P2, P3, P4, P5, P6 dan P7 sedangkan Arah Barat Laut ditandai dengan P8, P9, P10, P11, P12, dan P13, pengambilan titik inimenggunakan metode partisipatif dengan mengikutsertakan anggota GAPOKTANNaga Jaya sehingga kelompok sudah mengetahui batas yang tegas, (2) Areal kerja IUPHKm GAPOKTAN Naga Jaya sesuai dengan Surat Keputusan MenteriLingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia nomor:SK.5434/MENLHK-PSKL/PKPS/PSL.0/8/2018 tanggal 28 Agustus 2018 seluas±261 Ha dengan kriteria penggunaan lahan berupa tambak seluas 133,62 Hadengan 51,15% dan yang paling rendah penggunaan lahan berupa irigasi seluas0,06 Ha dengan 0,02%, kemudian tanggul tambak seluas 33, 51 Ha dengan 12,83%, pertanian basah dan kering seluas 24,90 Ha dengan 9,53%, hutancampuran seluas 24,09 Ha dengan 9,22 Ha, kanal seluas 18,91 Ha dengan 7,24%,semak-belukar 16,24 Ha dengan 6,22%, gisik seluas 2,97 Ha dengan 1,14%,bangunan seluas 2,46 Ha dengan 0,94%, muara seluas 2,10 Ha dengan 0,80%, sungai seluas 1,20 Ha dengan 0,46%, jalan seluas 1,19 Ha dengan 0,45% danirigasi seluas 0,06 Ha dengan 0,02%.