Daftar Isi:
  • Penelitian yang dilakukan adalah jenis penelitian experimen dengan perlakuan latihan smash sasaran tetap dan latihan smash sasaran berubah. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan dan pengaruh dari latihan smash sasaran tetap dan latihan smash sasaran berubah terhadap kemampuan smash dalam permainan bulutangkis pada atlet Persatuan Bulutangkis Indocafe Medan Tahun 2021. Populasi adalah seluruh atlet PB Indocafe Tahun 2021 yang berjumlah 45 orang. Jumlah sampel 10 orang diperoleh dengan teknik purposive random sampling (sampel acak bertujuan). Sebelum diberikan latihan seluruh sampel diberikan pretest kemampuan smash bulutangkis selanjutnya data tersebut digunakan sebagai landasan untuk membagi kelompok latihan yaitu latihan smash sasaran tetap dan latihan smash sasaran berubah. Latihan diberikan sebanyak 16 pertemuan dan setelah latihan selesai maka dilakukan post tes kemampuan smash bulutangkis. Instrumen penelitian untuk pengumpulan data dengan tes dan pengukuran yaitu tes smash bulutangkis. Penelitian dilaksanakan selama 6 (enam) minggu dengan latihan 3 (tiga) kali dalam seminggu. Perhitungan statistik menggunakan uji-t berpasangan dan juga uji-t tidak berpasangan. Analisis hipotesis pertama yang dilakukan dengan menggunakan data pre-test dan post-test kemampuan smash bulutangkis kelompok latihan sasaran tetap diperoleh hasil analisis thitung sebesar 4,05 serta ttabel sebesar 2,015 dengan  =0,05 (t hitung > t tabel) berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari latihan smash dengan sasaran tetap terhadap kemampuan smash pada atlet Persatuan Bulutangkis Indocafe Tahun 2021. Analisis hipotesis kedua yang dilakukan dengan menggunakan data pre-test dan post-test kemampuan smash bulutangkis kelompok latihan sasaran berubah diperoleh hasil analisis thitung sebesar 3,77 serta ttabel sebesar 2,015 dengan  =0,05 (t hitung > t tabel) berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari latihan smash dengan sasaran berubah terhadap kemampuan smash pada atlet Persatuan Bulutangkis Indocafe Tahun 2021. Analisis hipotesis ketiga yang dilakukan dengan menggunakan data post- test kemampuan smash bulutangkis kelompok latihan sasaran tetap dan sasaran berubah yang mana diperoleh hasil analisis thitung sebesar 1,68 serta ttabel sebesar 1,86 dengan  =0,05 (t hitung < t tabel) berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan dari latihan smash sasaran tetap dengan latihan sasaran berubah untuk meningkatkan hasil smash pada atlet Persatuan Bulutangkis Indocafe Tahun 2021.