Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan buku ajar kultur jaringan berbasis literasi sains pada topik media kultur jaringan dan kultur protoplas. Subjek dalam penelitian ini adalah dosen mata kuliah kultur jaringan dan mahasiswa jurusan Biologi di Universitas Negeri Medan. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model Dick and Carrey yang dimodifikasi sampai pada langkah yang kedelapan yaitu evaluasi formatif dimana rancangan, proses, atau program sudah dianggap selesai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) penilaian dosen ahli materi berdasarkan kelayakan isi, kesesuaian materi dengan kompetensi dasar dan komponen literasi sains diperoleh skor rata-rata sebesar 3,69 atau 92,3% dengan kriteria sangat layak, (2) penilaian dosen ahli desain pembelajaran berdasarkan kesesuaian materi, sistematika penyampaian materi, efisiensi buku kultur jaringan dan kebahasaan diperoleh skor rata-rata sebesar 3,26 atau 81.5% dengan kriteria layak, (3) penilaian oleh dosen ahli desain layout buku berdasarkan desain sampul dan desain isi buku diperoleh skor rata-rata sebesar 3,77 atau 94,2% dengan kriteria sangat layak, (4) penilaian oleh dosen pengampu matakuliah kultur jaringan diperoleh skor rata-rata sebesar 3,80 atau 94,8% dengan kriteria sangat layak dan (5) penilaian oleh mahasiswa dengan rata rata 3,52 atau 90,6% yang termasuk kriteria sangat layak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa buku kultur jaringan berbasis literasi sains yang dikembangkan telah layak menurut dosen ahli materi, desain pembelajaran, desain layout buku, dosen pengampu matakuliah kultur jaringan dan mahasiswa sehingga buku kultur jaringan berbasis literasi sains pada topik media kultur jaringan dan kultur protoplas dapat digunakan sebagai buku pendamping/tambahan bagi dosen, mahasiswa, pembaca secara umum dan peneliti yang tertarik di bidang kultur jaringan.