PENGARUH MINAT BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF BERBANTUAN GOOGLE CLASSROOM
Daftar Isi:
- Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain penelitian korelasional yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh minat belajar terhadap kemampuan penalaran matematis, untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara disiplin belajar terhadap kemampuan penalaran matematis serta untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh minat belajar dan disiplin belajar secara bersama-sama terhadap kemampuan penalaran matematis siswa kelas VII SMP N 1 Pantai Cermin. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP N 1 Pantai Cermin, dengan sampel sebanyak 32 siswa yang diambil dengan menggunakan teknik random sampling. Instrumen untuk mengumpulkan data pada penelitian berupa tes uraian (essay) yang terdiri dari 15 butir pernyataan untuk angket minat belajar, 15 butir pernyataan untuk angket disiplin belajar siswa dan 4 butir soal untuk tes kemampuan penalaran matematis. Teknik analisis data yang digunakan adalah melalui statistic deskriptif, analisis regresi dan koefisien korelasi ganda. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel. Minat belajar (X1) terhadap variabel kemampuan penlaran matematis (Y) dengan nilai = 2,105 dan koefisien determinasi ( ) sebesar 0,129 atau 12,9%. Ini menunjukkan bahwa pengaruh variabel minat belajar terhadap kemampuan penalaran matematis siswa adalah lemah. 2) Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel disiplin belajar (X2) terhadap variabel kemampuan penalaran matematis (Y) dengan nilai = 2,643 dan koefisien determinasi ( ) sebesar 0,189 atau 18,9%. Ini menunjukkan bahwa pengaruh variabel disiplin belajar terhadap kemampuan penalaran matematis siswa adalah lemah. 3) Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel minat belajar (X1) dan disiplin belajar (X2) secara bersama-sama terhadap variabel kemampuan penalaran matematis (Y) dengan nilai = 4,785 dan koefisien determinasi ( ) sebesar 0,248 atau 24,8%. Ini menunjukkan bahwa pengaruh variabel minat belajar dan disiplin belajar secara bersama-sama terhadap kemampuan penalaran matematis siswa adalah lemah.