Metode Resitasi Dalam Pembelajaran Tari Gubang Berbasis Audio Visual Untuk Meningkatkan Kemampuan Belajar Tari Pada Siswa Kelas X Di SMA N 2 Tanjungbalai
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Penerapan Metode Pembelajaran Resitasi Dalam Materi Tari Gubang Untuk Meningkatkan Kemampuan Belajar Tari Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Tanjungbalai. Penulis menggunakan metode resitasi menurut Zinal Aqib dan Ali Murtadlo (1996: 110) adalah metode pembelajaran yang diterapkan oleh pendidik, dimana pendidik memberikan tugas tertentu agar peserta didik melakukan belajar, kemudian harus mempertanggung jawabkannya. Metode resitasi bertujuan untuk mempermudah guru dalam menyampaikan materi pembelajaran yang akan diberikan kepada siswa sehingga pembelajaran lebih terarah dan siswa dapart menerima pembelajarana dengan baik dengan rancangan penelitian model one- group Pretest-Posttest yaitu eksperimen tentang satu kelompok atau satu kelas Prates-Postest. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang membahas pada KD.3.1 dan KD.4.1. Populasi seluruh siswa kelas X yang terbaigi 4 kelas dan menjadi sempel ialah satu kelas yaitu kelas X-2. Analisis data yang digunakan adalah penghitungan keberhasilan belajar (gain). Ditemukan keberhasil belajar pada metode resitasi dalam pemebelajaran Tari gubang berbasis audio visual yang dimana siswa yang lebih mempunyai kesempatan belajar lebih banyak, lebih bertanggung jawab dalam menyelesaikan tugas, lebih kreatif, berani, mandiri. Pada hasil penelitian lain, untuk kelas X-2 diperoleh nilai rata-rata pretest sebesar 41,333 dan nilai rata-rata posttest adalah 87. Sedangkan nilai standard deviasi pada Pretest sebesar 7,674 dan nilai standard deviasi pada Posttest sebesar 219,5. Penerapan metode pembelajaran Resitasi dapat meingkatkan kemampuan belajar tari pada siswa dilihat dari jumlah analisis dengan menggunakan uji t. Data yang diperoleh dengan analisis uji t yaitu (0,16 < 0,05) dan thitung > ttabel (1,746 > 1,337), Ho ditolak dan Ha diterima yaitu hasil apresiasi siswa pada posttest setelah menggunakan metode pembelajaran Resitasi lebih tinggi diband.