Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fasilitas belajar dan kemandirian belajar (self regulated learning) secara parsial dan simultan terhadap hasil belajar siswa kelas XI OTKP pada mata pelajaran kewirausahaan di SMK Budi Agung Medan Tahun Pelajaran 2020/2021. Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI OTKP SMK Budi Agung Medan yang berjumlah 90 orang. Teknik pengambilan smpel menggunakan sampling total. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, penyebaran angket dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif, analisis prasyarat regresi, analisis regresi linier berganda, uji asumsi klasik dan pengujian hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial variabel fasilitas belajar diperoleh nilai hitung thitung > ttabel (5.161 > 1,662) pada taraf signifikansi (5%) maka Ha diterima dan H0 ditolak. Artinya variabel fasilitas belajar memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap hasil belajar siswa. Secara parsial untuk variabel kemandirian belajar (self regulated learning) diperoleh nilai thitung < dari ttable (0,612 < 1,662 maka Ha diterima dan H0 ditolak. Artinya variabel kemandirian belajar (self regulated learning) memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap hasil belajar siswa. Secara simultam diperoleh nilai Fhitung = 15.956 > Ftabel 1,60 dengan signifikasi 0,000 < 0,05. Artinya Ha1.2 diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis ketiga yang menyatakan terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara fasilitas belajar dan kemandirian belajar (self regulated learning) secara bersama-sama terhadap hasil belajar siswa diterima, besarnya pengaruh antara fasilits belajar dan kemandirian belajar (self regulated learning) terhadap hasil belajar siswa dihitung dengan uji determinasi yaitu sebesar 26,8%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penelitian mengenai fasilitas belajar dan kemandirian belajar (self regulated learning) memiliki pengaruh yang cukup kuat dengan nilai determinasi sebesar 26,8% terhadap hasil belajar siswa kelas XI OTKP SMK Budi Agung Medan. Sedangkan 73,2% dipengaruhi oleh hal lain diluar penelitian.