Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya wabah Covid 19 dan kebijakan pemerintah dalam penerapan pembelajaran daring yang menyebabkan orang tua dari peserta didik mengalami kesulitan dalam membimbing anak selama dalam pembelajaran daring berlangsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan orang tua terhadap roses penerapan pembelajaran daring di kelas V SD Negeri 9 pardomuan Kecamatan Onanrunggu. Maka yang menjadi pegangan dalam penelitian ini adalah interprestasi penulis terhadap proses penerapan pembelajaran daring yang menjelaskan kondisi keberlangsungan pembelajaran daring. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh dikarenakan belum maksimalnya kesiapan Orang Tua terhadap penerapan pembelajaran daring di SD 9 Negeri Pardomuan Kecamatan Onanrunggu. Penelitian ini bertujuan untuk dapat mendeskripsikan tingkat kesulitan yang dialami orang tua terhadap peneran pembelajaran daring serta kendala yang mempengaruhi kesulitan orang tua dalam penerapan pembelajaran daring di SD Negeri 9 Pardomuan. kecamatan onanrunggu dalam penerapan pembelajaran daring. Jenis penelitian ini merupakan penelitian pendekatan kuantitatif yang diinterprestasikan kedalam bentuk presentase. Teknik pengumpulan data menggunakan beberapa instrumen yaitu instrument angket dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif dengan teknik induktif yaitu menganalisa data-data yang diperoleh melalui pengumpulan data, verifikasi data, reduksi data, dan pengambilan kesimpulan. Populasi dalam penelitian ini adalah Orang Tua dari siswa SD 9 Pardomuan Kecamatan Onanrunggu dengan sampel orang tua dari siswa kelas V yang perempuan berjumlah 30 orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kesulitan orang tua terhadap proses penerapan pembelajaran daring masuk dalam kategori sulit dengan presentase 96,7% dengan jumlah sebanyak 29 responden. Keterbatasan jaringan serta kemampuan orang tua, serta minimnya waktu orang tua dalam mengajari anak dalam pengaplikasian terhadap pembelajaran daring yang menjadi faktor penghambat.