UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI ISOLAT JAMUR ENDOFIT DARI DAUN KEMANGI (Ocimum sanctum) TERHADAP BAKTERI PENYEBAB INFEKSI PADA KULIT
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah isolat yang ditemukan dari daun kemangi (Ocimum sanctum) yang memiliki daya hambat pertumbuhan pada bakteri Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis dan Streptococcus pyogenes. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental yaitu dengan menguji senyawa antibakteri yang dihasilkan oleh jamur endofit daun kemangi (Ocimum sanctum) terhadap bakteri Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis dan Streptococcus pyogenes. Metode yang digunakan untuk uji antibakteri adalah metode difusi yaitu menurut metode Kirby-Bauer dengan menggunakan kertas cakram kemudian diamati zona bening yang terbentuk dan diukur diameternya Hasil aktivitas antibakteri menunjukkan bahwa isolate JEK 1 dapat menghambat pertumbuhan S. aureus dan S. pyogenes dengan diameter zona hambat tertinggi, sedangkan pada S. epidermidis diameter zona hambat paling tinggi ditunjukkan oleh isolat JEK 2. Hasil uji ativitas isolat JEK 2 terhadap bakteri uji menunjukkan hasil yang terbaik. Hasil isolasi dari 10 isolat jamur endofit diperoleh jamur endofit yang teridentifikasi empat Aspergillus, dua teridentifikasi sebagai Fussarium, satu teridentifikasi sebagai Trichoderma, satu teridentifikasi sebagai Cladorrhinum, satu teridentifikasi sebagai Nigrospora, dan satu teridentifikasi sebagai Mycoleptodiscus.