Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep adat kemali pada Etnis Alas, penerapan adat kemali pada Etnis Alas, dan faktor penyebab memudarnya adat kemali pada Etnis Alas. Informan penelitian adalah pihak Majelis Adat Aceh Tenggara yang memahami adat kemali, Etnis Alas di Desa Kuta Genting yang menerapkan adat kemali,dan Etnis Alas di Desa Kuta Genting yang melanggar adat kemali. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentari. Hasil penelitian menjelaskan bahwa konsep adat kemali adalah larangan yang tidak sesuai dengan nilai dan norma dalam adat yang tidak boleh dilakukan baik dalam bentuk ucapan atau perbuatan karena pantang dan tabu apabila dilakukan dan memiliki sanksi sosial dan fisik bagi yang melanggar. Oleh sebab itu, adat kemali berfungsi untuk mengatur perilaku Etnis Alas sesuai dengan nilai dan norma yang ada pada adat istiadat. Penerapan adat kemali dilakukan dengan mengajarkan dan memberikan pemahaman berupa nasihat-nasihat mengenai adat kemali kepada keluarga dan lingkungan sekitar. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa pada sebagian Etnis Alas sudah jarang menerapkan adat kemali. Adapun faktor penyebab memudarnya adat kemaliyaitu masuknya budaya baru ke Aceh Tenggara, kemajuan teknologi yang semakin canggih dan pesat, dan tranformasi adat. Oleh karena itu, diperlukan peran keluarga, lingkungan sekitar, dan pihak MAA untuk meningkatkan kembali adat kemali yang semakin memudar pada Etnis Alas di Desa Kuta Genting Kabupaten Aceh Tenggara.