Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan belajar siswa pada materi Protista berdasarkan aspek kognitif dan aspek indikator pembelajaran serta faktor-faktor penyebab kesulitan belajar pada materi Protista di kelas X SMA Swasta Methodist 2 Rantauprapat selama PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh). Penelitian ini bersifat kuantitatif. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X yang berjumlah 63 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan sampel berjumlah 35 siswa. Instrumen yang digunakan untuk memperoleh data adalah hasil belajar siswa pada materi Protista dan angket kesulitan belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa mengalami kesulitan belajar. Persentase kesulitan belajar siswa berdasarkan aspek kognitif yang terendah terdapat pada tingkat C2 (memahami) sebesar 37,14% sedangkan yang tertinggi terdapat pada tingkat C6 (menciptakan) sebesar 54,29%. Persentase kesulitan belajar siswa berdasarkan aspek indikator pembelajaran yang terendah terdapat pada indikator II sebesar 41,79% sedangkan yang tertinggi terdapat pada indikator III sebesar 54%. Faktor penyebab kesulitan belajar siswa pada materi Protista dengan persentase terendah adalah lingkungan keluarga 32,14% sedangkan yang tertinggi adalah lingkungan masyarakat 62,86%.